ECHALLENS, SWISS, (TUGUBANDUNG.ID) – Persaingan para sprinter tak terhindarkan pada 1 km menjelang finis etape II balap sepeda Tour de Romandie (TdR) Swiss yang berlangsung di seputar Echallens sejauh 168 km pada Kamis (28/4/2022).
Sprinter muda berbakat Ethan Hayter dari tim Ineos Grenadiers unggul dalam adu sprint massal jelang finis dan menjadi juara etape untuk kedua kalinya setelah sebelumnya memenangi prolog ITT 5 km.
Sprinter Inggris berusia 23 tahun ini membayar rasa kecewanya akibat telibat kecelakaan beruntun di etape I hingga tertinggal jauh.
Kali ini di etape II dia mampu menyisihkan dua sprinter senior Jon Aberasturi (Trek Segefredo/Spanyol) dan Fernando Gaviria (UAE Team Emirates/Kolombia) di urutan kedua dan tiga, serta peloton utama yang finis bersamaan dengan waktu sama 4 jam 4 menit 55 detik.
Hasil ini tak mengubah pimpinan klasemen, Rohan Dennis (Jumbo Visma/Australia) masih memimpin dengan keunggulan 14 detik atas rangking kedua Felix Grobschartener (Bora Hansgrohe/Austria) dan posisi ketiga Mauro Schmid (Quick Step/Swiss) + 18 dtk.
Rohan Dennis selaku pimpinan klasemen TdR mengatakan dia akan berupaya mempertahankan kaos biru tanda pimpinan klasemen meskipun tidak yakin bisa bertahan sebagai pemuncak klasemen hingga akhir lomba.
“Masih ada tiga etape lagi di antaranya etape IV rute tanjakan berat kategori 1 Val d’Anniviers. Saya bukan jago tanjakan namun saya akan berupaya bertahan sebaik mungkin dan etape V nomor ITT akan menjadi andalan saya untuk mencatat waktu yang tajam sehingga membuka peluang bisa menjadi juaram umum,” tutur Dennis.
Sementara juara bertahan TdR, Geraint Thomas (Ineos Grenadiers/Inggris) yang juga mantan juara Tour de France mengungkapkan akan berupaya keras mempertahankan gelar juara yang diraihnya tahun lalu di Tour de Romandie.
“Kami punya tim yang solid, dan akan bekerja keras untuk saling mendukung agar gelar juara bisa kami pertahankan. Rute tanjakan etape IV akan menjadi kunci untuk mempertahankan gelar juara,” ujar Thomas, kapten tim Ineos. (Bambang Kunthady)***