SYDNEY, AUSTRALIA (TUGUBANDUNG.ID) – Dua kekuatan sepakbola Eropa akan saling berhadapan di final Piala Dunia Putri 2023, Inggris “Lionesses” vs Spanyol “La Roja”, yang akan berlangsung di stadion Sydnet, Sydney- Australia, Minggu (20/8/2023). kedua tim belum pernah masuk final di piala dunia putri.
Ini akan menjadi persaingan menarik bagi kedua tim yang berambisi menjadi juara dunia pertama kali. Inggris lebih diunggulan sebagai juara Eropa 2022 sementara tim putri Spanyol selama ini kurang diperhitungkan di tingkat piala dunia putri, namun kenyataan Spanyol dengan segala kekuranganya sempat dikalahkan 4-0 oleh Jepang di penyisihan grup berhasil sampai ke final setelah mengalahkan tim kuat Swedia 2-1. Swedia sudah 5 kali mencapai semi final piala dunia putri namun selalu gagal menembus hingga final.
Ini membuktikan “La Roja” (julukan tim Spanyol) layak diperhitungkan akan menjadi lawan tangguh bagi “Lionesses” (julukan tim Inggris).
Inggris Dominan
Pada semi final antara Inggris “Lionesses” vs tuan rumah Australia “ The Matildas” yang berlangsung Rabu (16/8/2023) di stadion Sydney, Sydney –Australia. Inggris sukses mengkandaskan tuan rumah Australia 3-1 (1-0).
Kedua tim bermain penuh semangat, dengan tim “Lionesses lebih menguasai pertandingan dengan kerja sama antar lini yang lebih akurat, sementara tuan rumah “The Matildas” lebih mengandalkan serangan balik karena lebih banyak bertahan.
Pada babak pertama, melalui serangan yang menggebu, menit ke-26 Inggris nyaris mencetak gol oleh Greenwood dengan tendangan akurat dari sisi kiri lapangan ke sudut tiang jauh gawang Australia, namun penjaga gawang Arnold masih mampu mentips bola keluar menjadi tendangan sudut.
Serangan bergelombang Inggris akhirnya memberikan gol pertama melalui Ella Toone menit ke-36. Memanfaatkan celah serangan balik cepat Australia yang gagal dan Inggris mampu melakukan “counter attack” yang juga amat cepat dan akurat, Alessia Russo mengirim umpan ke rekannya bernomor punggung 10 yang melesakkan tendangan akurat ke sudut kanan atas gawang Australia tanpa dapat ditepis penjaga gawang.
Penguasaan lapangan tengah oleh Inggris menyulitkan bagi Australia untuk melakukan serangan berbahaya ke gawang “Lionesses” sehingga amat sedikit peluang yang diciptakan” The Matildas”selama 45 menit pertama.
Di babak kedua, Austalia yang berupaya membalas ketinggalan 1-0 dari Inggris melakukan perubahan taktik oleh pelatih Tony Gustavsson, dengan bermain lebih sabar melalui penguasan bola yang lebih diutamakan dan baru melakukan penetrasi ke pertahanan Inggris pada situasi yang tepat. Sementara Inggris setelah unggul 1-0 lebih banyak menunggu di belakang dan melakukan serangan balik.
Taktik “The Matildas” ini membuahkan hasil. Australia di menit ke-63 menyamakan skor 1-1 melalui kapten Bright Kerr. Diawali terobosan oleh Fowler yang memberi umpan ke Kayley namun tendanganya menyamping hanya menghasilkan “goal kick”. Tak lama kemudian melalui perebutan bola didekat kotak penalti Inggris, bola berhasil dikuasai kapten tim Australia, Bright Kerr yang kemudian bisa mengecoh back Inggris, sehingga mendapat ruang untuk melakukan tendangan keras akurat yang menggetarkan gawang Inggris menit ke-63 menjadikan papan skor 1-1. Gol indah ini menjadi nominasi gol terbaik Piala Dunia Putri 2023.
“Lionesses” yang tersengat dengan gol “The Maltidas” menjadikan hasil imbang, melakukan serangan balasan cepat seperti di babak pertama, diperlukan waktu kuang dari 10 menit. Inggris mampu unggul lagi menit ke-71 melalui Lauren Hemp yang memanfaatkan umpan jauh yang tak mampu dibendung oleh Carpenter pemain belakang Australia, sehingga mampu menjebol gawang yang dijaga Arnold menjadikan skor 2-1.
Australia yang tertinggal melakukan serangan lebih gencar lagi pada sisa 19 menit terakhir + waktu tambahan, pertandingan mendekati akhir dikuasai Australia namun Inggris yang bertahan ketat sulit ditembus tuan rumah.
Dua kali penyerang “The Matildas” nyaris menyamakan skor lagi oleh Bright Kerr ke gawang Inggris namun gagal.
Inggris akhirnya memastikan maju ke final dengan tambahan satu gol lagi oleh Alessia Russo menit ke-86 melalui kerja sama dengan Lauren Hemp pencetak gol kedua Inggris. Russo yang tak terjaga dengan mudah menceploskan gol ke gawang Australia yang dikawal Arnold menjadikan skor 3-1. Gol Ruso ini mirip gol kemenangan Inggris yang dicetaknya ke gawang Kolombia di perempat final.
Tambahan waktu 6 menit tak merubah hasil. Inggris “Lionesses” maju ke final mengkandaskan tuan rumah Australia, “The Matildas” 3-1. (Bambang Kunthady)***