LEKUNBERRI, SPANYOL (TUGUBANDUNG.ID) – Persaingaan pada grand tour Vuelta a Espana edisi ke-78/2023 setelah tim Jumbo Visma mendominasi etape XIII, khususnya untuk klasemen papan atas semakin meredup, tak ada upaya untuk bisa menggoyahkan posisi tiga besar klasemen yang dikuasai atlet Jumbo Visma, terlebih dengan sirnanya peluang juara bertahan Vuelta Remco Evenepoel akibat tertinggal jauh di etape XIII, praktis perlawanan terhenti kecuali untuk memenangi etape dan persaingan untuk klasemen kaus hijau king of sprint dan kaus polka dot king of mountain.
Hingga etape XIV kaus merah tanda pimpinan klasemen kokoh digenggaman Sepp Kuss (Jumbo Visma/AS), kedua juara 3 kali Vuelta Primoz Roglic (Jumbo Visma/Slovenia) + 1 menit 37 detik dan ketiga juara Tour de France 2 kali Jonas Vingegaard (Jumbo Visma/Denmark) + 1 menit 44 detik
Pertarungan seru kini hanya terjadi pada kelompok grup non onggulan dan oportunis yang mengejar kemenangan etape, menyebabkan lomba Vuelta 2023 kini memasuki tahap pertarungan sekadar memenangi etape dan perebutan klasemen kaus polka dot dan kaus hijau sprint.
Seperti pada etape XIV, para oportunis dan atlet non unggulan kembali bersaing pada etape XV, Minggu (10/9/2023) untuk perebutan etape dipimpin oleh juara bertahan Vuelra Remco Evenepoel (Soudal Quick Step) kembali break away kini konsentrasi untuk pertahankan kaus polka dot (king of mountain) yang dikuasainya sejak bangkit memenangi etape XIV.
Remco Evenepoel (kaus polka dot-king of mountain) memimpin “break away” pada etape XV Vuelta 2023. (Foto: Getty Images).*
Break away yang dibiarkan peloton unggulan kembali terjadi sejak awal etape XV oleh sekelompok atlet non unggulan, empat di antaranya atlet tangguh bersaing untuk memenangi etape ini yang melintasi tiga tanjakan kategori 3 dan 2.
Inisiatif dilakukan Remco Evenepoel (Soudal–Quick Step) yang sejak bangkit memenangi etape XIV kembali tampil maksimal di etape XV, namun karena pada etape XIV tampil extra keras maka kondisinya menurun memasuki 10 km terakhir etape XV, tak mampu ikut askelerasi yang dilakukan Santiago Buitrago (Bahrain Victorious), Rui Costa (Intemarche) dan Lemnard Kemna (Bora).
Adu sprint finis etape XV oleh tiga atlet ini akhirnya dimenangi juara dunia jalan raya 2013, atlet veteran Rui Costa (36) asal Portugal dari tim Intemarche Circus Wanty, kedua Lemnard Kamna (Bora Hansgrohe/Jerman) dan ketiga Santiago Buitrago (Bahrain Victorious/Kolombia) dengan waktu sama 3 jam 30 menit 56 detik. Sedangkan Remco Evenepoel (Soudal Qyick Step) finis keempat + 2 detik.
Peloton unggulan papan atas dipimpin pemegang kaus merah Sepp Kuss (Jumbo Visma) finis urutan ke-19 terpaut 2 menit 52 detik, namun tak merubah klasemen 10 besar. Sepp Kuss masih kokoh menguasai kaus merah.
Klasemen umum setelah etape XV:
- Sepp Kuss (Jumbo Visma/AS) 51 jam 4 menit 54 detik
- Primoz Roglic (Jumbo Visma/Slovenia) + 1 menit 37 detik
- Jonas Vingegaard (Jumbo Visma/Denmark) + 1 menit 44 detik
- Juan Ayuso (tim UAE Emirates/Spanyol) + 2 menit 37 detik
- Enric Mas (Movistar/Spanyol) + 3 menit 6 detik
…15. Remco Evenepoel (Soudal Quick Step/Belgia) + 16 menit 22 detik
Senin (11/9/2023) Vuelta 2023 mendapat istirahat sehari dan lomba dilanjutkan Selasa (12/9/2023) etape XVI rute tanjakan (Liencres Playa-Bejes 120 km). (Bambang Kunthady)***
