TASIKMALAYA, (TUGU BANDUNG). Dua remaja mabuk diduga anggota geng motor meresahkan warga. Keduanya membawa samurai hingga akhirnya dilaporkan warga.
Tak berselang lama, dua orang geng motor itu digiring ke Mako Polres Tasikmalaya Kota, Minggu (5/3/2023) tengah malam.
Selain dua remaja bawa samurai, belasan remaja lainya terjaring rajia saat pesta minuman keras oleh Tim Patroli Reaksi Cepat Maung Galunggung.
Petugas saat itu tengah melaksanakan KRYD guna mengantisipasi gangguan kamtibmas, penyakit masyarakat dan aksi geng motor, di sejumlah lokasi rawan tindak kriminal.
Sekitar pukul 00.30 wib, Tim Patroli mendapati beberapa remaja sedang pesta miras di jalan Padasuka, Kecamatan Tawang, 2 remaja di Jalan Panyerutan dan 3 remaja di jalan Mayor Utarya Kota Tasikmalaya.
Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan melalui Katim Maung Galunggung Ipda Azis Kartaji mengatakan, saat melakukan penyisiran didapati sekumpulan remaja yang sedang nongkrong.
Setelah didekati, mereka tengah menggelar pesta minuman keras. Bahkan sebagian remaja ada yang langsung kabur saat petugas mendatangi lokasi kerumunan.
“Kami amankan 15 remaja yang konsumsi miras, kami amankan ke Mapolres untuk dilakukan pembinaan dengan memanggil orang tuanya,” ungkapnya.
Kemudian jam 01.30 wib, pihaknya merespon laporan warga yang kesal dengan adanya 2 remaja dalam pengaruh minuman keras. Kedua remaja mabuk itu membawa tas berisi senjata tajam jenis samurai dan jaket bertuliskan XTC di jalan Panyerutan Kecamatan Cihideung.
“Saat diperiksa usai dilakukan penangkapan. Kedua remaja tersebut kami serahkan ke Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota untuk penyelidikan lebih lanjut. Karena ditemukan senjata tajam,” tegasnya
Dia menambahkan, pihaknya tak segan untuk menidak pelaku yang meresahkan masyarakat.
“Banyak ditemukan remaja konsumsi miras, pihaknya menghimbau kepada para orang tua untuk mengawasi pergaulan anaknya dan mengharapkan partisipasi masyarakat untuk peduli keamanan lingkungannya,” ujarnya.***