BANDUNG – SMA Unggulan Darul Hikam menggelar expose ekstrakulikuler bertajuk Creamy (Creativity in Harmony) 2024.
Kegiatan yang menampilkan potensi, minat dan bakat siswa pada saat latihan di kegiatan ekskul selama satu tahun itu,
ditampilkan di depan orang tua sehingga bisa menambahkan rasa percaya diri kemudian anak-anak juga bisa lebih termotivasi.
“SMA Darul Hikam membekali para siswanya soft skill demi menunjang mereka pascalulus, salah satunya dengan kegiatan ini. Mengingat kesuksesan di masa depan bukan hanya ditentukan oleh tingginya nilai akademik,” kata Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Kurikulum SMA Darul Hikam, Ernawati di Gedung RRI, Jalan Diponegoro, Kota Bandung Bandung, Sabtu (22/6/2023).
Ernawati menjelaskan, pihaknya sangat mendorong siswa aktif di ekskul lantaran soft skill pun turut menentukan kesuksesan mereka.
Dalam 5 pilar program kesiswaan, salah satu pilarnya yakni meningkatkan potensi minat dan bakat, di antaranya melalui ekskul.
“Eskul yang kami punya tidak hanya akademik, ada kelompok ilmiah remaja, club olimpiade sains, ada juga yang olahraga seperti futsal, basket, badminton. Kemudian, beladiri, seninya ada angklung, paduan suara, saman, dan sebagainya,” jelasnya.
Dikatakan Ernawati, sejumlah ekskul SMA Darul Hikam juga banyak yang mengikuti lomba. Bahkan ada yang juara 1 tingkat nasional seperti Tari Saman. Begitu juga dengan ekskul badminton, basket dan tahsin tahfiz tak kalah berkontribusi.
“Sejauh ini semua potensi, minat dan bakat siswa bisa terakomodasi oleh sekolah,” jelasnya.
Ernawati mengungkapan, pihaknya cukup bahagia sebab siswa/siswinya yang masuk ke perguruan tinggi meningkat dibanding tahun lalu. Dari 56 siswa kelas 12 yang lulus, banyak yang diterima di PTN melalui berbagai jalur.
SNBP tahun ini kita yang lulus itu ada 10 orang siswa, PTN-nya ada yang ITB, Unpad dan UPI. SNBT ada 21 orang siswa dan ada 1 di Unpad farmasi. PTLN ada 1 di Malaysia,” bebernya.
“Jadi total 59 persen siswa-siswi SMA Darul Hikam sudah diterima di PTN dan PTLN,” imbuhnya.
Menurut dia, upaya yang dilakukan untuk meningkatkan penetrasi agar diterima di PTN adalah melakukan pemetaan sejak kelas 1. Pemetaan tersebut meliputi minat bakat dan kemampuan siswa. Pihaknya menghindari pemetaan di kelas 3, karena sangat mendekati seleksi masuk PTN.
Selain itu, sekolah juga melakukan observasi daya serap siswa serta pembelajaran pemantapan yang dilaksanakan setiap hari Sabtu sejak semester pertama. Try out juga diadakan secara rutin, baik dua pekan sekali maupun setiap pekan, untuk memonitoring capaian siswa dalam persiapan UTBK.
SMA Darul Hikam juga menyelenggarakan “Success University Program Camp” (SUV Camp) yang melibatkan siswa kelas 12 dari tiga unit sekolah. Program ini berlangsung selama dua hari satu malam, fokus pada latihan soal dan materi motivasi yang berhubungan dengan persiapan SNBT.
Ernawati menekankan pentingnya analisis dan pemantauan nilai rapor siswa dari semester 1 hingga 5 untuk memetakan potensi mereka.
Kami juga melakukan konsultasi dengan siswa dan orang tua untuk memastikan pilihan jurusan dan PTN yang sesuai dengan potensi dan nilai siswa,” tambahnya.
Jika analisis menunjukkan bahwa pilihan jurusan atau PTN memiliki tingkat keketatan yang tinggi dan sulit ditembus, sekolah memberikan alternatif yang sesuai dengan kemampuan siswa.
Kami juga melakukan konsultasi dengan siswa dan orang tua untuk memastikan pilihan jurusan dan PTN yang sesuai dengan potensi dan nilai siswa,” tambahnya.
Sementara itu, terkait kegiatan Creamy Activity, adalah ajang menampilkan potensi minat dan bakat siswa hasil latihan di kegiatan ekskul atau ekstrakurikuler selama 1 tahun.
“Saat ini tidak hanya akademik yang dibutuhkan untuk menjadi sukses tetapi memang soft skill juga yang sangat menentukan kesuksesan siswa. Sehingga kami mempunyai 5 pilar program kesiswaan, salah satu pilarnya yang meningkatkan potensi minat dan bakat salah satunya si ekskul,” pungkasnya. ***