Menu

Mode Gelap

Berita · 1 Okt 2024 20:28 WIB ·

Ambisi Jorge Martin Rebut Tahta Juara Dunia MotoGP 2024

 Pemenang MotoGP Indonesia 2024 di sirkuit Pertamina Mandalika Internasional, Jorge Martin (Pramac Ducati), tengah berfoto di podium bersama presiden Joko Widodo didampingi Erick Tohir (Mentri BUMN) dan Dito Ariotedjo (Mentri Pemuda dan Olahraga). (Foto: Dorna Sport Srl.).* Perbesar

Pemenang MotoGP Indonesia 2024 di sirkuit Pertamina Mandalika Internasional, Jorge Martin (Pramac Ducati), tengah berfoto di podium bersama presiden Joko Widodo didampingi Erick Tohir (Mentri BUMN) dan Dito Ariotedjo (Mentri Pemuda dan Olahraga). (Foto: Dorna Sport Srl.).*

Review MotoGP Indonesia 2024

MENYISAKAN lima seri lagi, persaingan perebutan tahta juara dunia MotoGP 2024 setelah gelaran seri XV MotoGP Indonesia semakin memanas antara pimpinan klasemen Jorge Martin di tim satelit Ducati, Pramac Ducati vs juara dunia bertahan 2 kali Francesco “Pecco” Bagnaia (Ducati Lenovo) yang merupakan pembalap tim pabrikan Ducati.

Gagal finis saat memimpin tahun lalu pada MotoGP Indonesia 2023 tentu menjadi mimpi buruk bagi Jorge Martin andalan tim Pramac Ducati asal Spanyol. Tahun ini pada gelaran seri XV MotoGP Indonesia 2024 di sirkuit Pertamina Mandalika Internasional, nasib buruk kembali dialami Martin pada Sprint Race Sabtu (28/9/2024) terjatuh di lap pertama saat memimpin.

Namun nasib buruk itu dibayar lunas pada main race Minggu (29/9/2024), Jorge Martin (Pramac Ducati) memimpin sejak start dari pole position tak tersentuh lawan hingga finis menyelesaikan 27 lap dengan waktu 41 menit 4,389 detik, diikuti posisi kedua“ rookie” MotoGP Pedroa Acosta (Red Bull GasGas-KTM/Spanyol) + 1,403 detik dan ketiga juara dunia bertahan 2 kali MotoGP  “Pecco” Bagnaia (Ducati Lenovo/Italia) mampu finis ketiga + 5,595 detik setelah sempat melorot posisinya selepas start di posisi keenam.

Para pembalap kelas MotoGP bersaing pada gelaran Pertamina Grand Prix Indonesia 2024 di sirkuit Pertamina Mandalika internasional, Minggu (29/9/2024). (Foto: Dorna Sport Srl.).*

Namun drama yang terjadi banyaknya pembalap yang berjatuhan temasuk Enea Bastianini (Ducati Lenovo/Italia) yang seharusnya finis ketiga tapi justru gagal finis akibat tergelincir di lap ke-21 akibat terlalu memforsir diri mengejar Pedro Acosta. Hanya 12 pembalap yang mencapai finis dari 21 “starter”.

Diantara yang mencapai finis dan meningkat prestasinya, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha/Prancis) finis ke-7, sedangkan tim Repsol Honda yang sebenarnya sudah mengalami peningkatan performa pada kualifikasi, gagal membuktikan peningkatanya, Joan Mir (Spanyol) dan Luca Marini (Italia) tak mencapai finis karena terjatuh. Sedangkan dua pembalap tim satelit LCR Honda mencapai finis, Johann Zarco (Prancis) ke-9 dan Takaaki Nakagami (Jepang) ke-12.

Dengan hasil menjadi pemenang di Mandalika yang dicapai Jorge Martin, pembalap tim Pramac Ducati yang merupakan tim satelit pabrikan Ducati, kini semakin mantap memimpin klasemen yang dikuasainya dengan 366 poin, unggul 21 poin atas juara dunia bertahan “Pecco” Bagnaia (Ducati Lenovo) 345 poin, ketiga Enea Bastianini (Ducati Lenovo) 291, keempat Marc Marquez (Gresini Ducati) 288 dan kelima Pedro Acosta (Red Bull GasGas KTM)  181.

“Setelah  gagal finis di Mandalika tahun lalu saat memimpin, ini adalah sukses yang tertunda dan terjadi pada saat krusial apalagi saya juga terjauh pada sprint race kemarin. Masih ada lima seri lagi saya harus tetap konsentrasi dan menjaga momentum baik ini, dan menghindari terjatuh yang sering terjadi sehingga musim ini saya hanya tiga kali menjadi pemenenang seri GP,” ungkap Martin.

Pada lomba MotoGP Indonesia 2024, pemberian piala  pemenang kelas MotoGP diserahkan langsung oleh Pesiden Joko Widodo yang hadir menyaksikan lomba didampingi Mentri BUMN Erik Tohir dan Menpora Dito Ariotedjo.

Cuaca panas sekitar 31 derajat Celcius dan panas lintasan sikuit hingga 60 derajat Celcius menyebabkan banyak peserta mengalami kesulitan. Sebanyak sembilan pembalap tak mencapai finis akibat terjatuh dan mengalami gangguan mesin. Diantaranya juara dunia 6 kali MotoGP Marc Marquez (Gresini Ducati/Spanyol) terhenti di lap ke-12 saat berada pada posisi ke-7 karena mesinnya overheat dan mengeluarkan api.

Persaingan antara Jorge Martin vs “Pecco” Bagnaia akan semakin seru pada Seri XVI berikutnya MotoGP Jepang 2024 (sirkuit Twin Ring Motegi) akan dilangsungkan tanpa jeda, Minggu (6/10/24). (Bambang Kunthady)***

Artikel ini telah dibaca 49 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Resahkan Sopir 20 Calo dan Preman Diangkut Ke Polres Garut 

11 Oktober 2024 - 21:17 WIB

PT KAI Daop 2 Bandung Perbaiki Rel di Perlintasan Jalan Ahmad Yani /Cikudapteuh

11 Oktober 2024 - 19:26 WIB

Ingin Hunian Impian di Lingkungan Kota Mandiri dengan Harga 2M-an? Catat Lokasinya!

11 Oktober 2024 - 18:22 WIB

Genap 19 Tahun Lalu,  Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana dengan Penuh Keyakinan dan Tekad Kuat Melakukan Keputusan Besar dan Tepat dalam Hidupnya

11 Oktober 2024 - 13:42 WIB

BNI Investor Daily Summit 2024 BNI dan Kenangan Emosional Prabowo: Warisan Keluarga yang Terus Berlanjut

11 Oktober 2024 - 13:26 WIB

Dua Lomba Klasik Terkemuka Akhir Musim 2024: Paris-Tours ke-118 dan Il Lombardia ke-118

10 Oktober 2024 - 21:25 WIB

Trending di Berita