ALCANTE, SPANYOL (TUGUBANDUNG.ID) – Keperkasaan atlet muda 22 tahun Remco Evenepoel (Quick Step – Alpha Vinyl) semakin nyata pada etape X Nomor ITT (Individual Time Trial) 30 km Vuelta a Espana 2022 yang berlangsung Rabu (31/8/2022) WIB dari Eiche ke Alcante, rute datar.
Pemegang kaus merah pimpinan klasemen asal Belgia ini mencatat waktu tercepat 33 menit 18 detik (kecepatan rata-rata 55,6 km/jam), unggul telak 48 detik atas juara bertahan 3 kali Vuelta, Primoz Roglic (32) tim Jumbo Visma/Slovania) di urutan kedua. Posisi ketiga Remi Cavagna (Quick Step-Alpha Vinyl/Prancis) +1 menit.
Ini merupakan sukses memenangi etape pertama kali bagi Evernepoel (Quick Step) pada Vuelta 2022 sekaligus memperkokoh keunggulan waktunya di klasemen umum. Evenepoel kini unggul semakin jauh 2 menit 41 detik atas runner up Primoz Roglic (Jumbo Visma), ketiga Enric Mas (Movistar/Spanyol) +3 menit 3 detik, keempat Carlos Rodriguez (Ineos/Spanyol) + 3 ment 55 detik dan kelima Simon Yates (BikeExchange/Inggris) + 4 menit 50 detik.
Evenepoel sebagai pimpinan klasemen start paling akhir dengan interval waktu 2 menit setiap atlet. Enric Mas rangking kedua klaemen menjadi atlet kedua terakhir yang dilepas sebelum Evenepoel, sedangkan sebelum Mas, rangking ketiga Roglic start sebelum Mas.
Andalan tim Quick Step, Belgia ini menjadi atlet terakhir yang mencapai finis menyelesaikan ITT 30 km dengan waktu tercepat, Evenepoel disambut manager timnya dengan luapan kegembiraan.
“Dengan memenangi etape X, sekarang beban mental itu sudah tidak ada lagi, saya mampu unggul meyakinkan di nomor ITT. Ini meningkatkan percaya diri seluruh anggota tim Quick Step” ungkap Evenepoel pada jumpa pers.
“Sekarang tekad kami adalah mempertahankan kaus merah ini berjuang menjadi juara Vuelta 2022,” tambahnya.
“Percaya diri tim kini amat tinggi, ini amat penting untuk menghadapi etape-etape selanjutnya yang masih 11 etape lagi hingga finis di Madrid 11 September 2022,” tegasnya.
Sementara Primoz Roglic juara bertahan Vuelta 3 kali (2019, 2020, 2021) mengakui keunggulan rival mudanya. “Evenepoel adalah kekuatan generasi baru dan dia tampil amat solid di ITT etape X. Kondisi saya memang tidak maksimal karena cedera pada Tour de France, namun dia memang lebih unggul. Akan sulit menahan lajunya, apalagi saya kehilangan pendukung utama jago tanjakan Sepp Kuss yang harus mundur tidak bisa start etape IX karena sakit deman,” ujar Roglic.
Sementara pemegang kaus hijau (king of sprint) Sam Bennett (Bora Hansgrohe/Irlandia) langkahnya terhenti tak bisa mengikuti etape X dan harus mundur dari lomba karena positif Covid-19.
Kamis (1/9/2022)WIB Vuelta dilanjutkan etape XI Elpozo Alimentacion – Cabo de Gata 91 km, rute perbukitan. (Bambang Kunthady)***
