ALTO DEL PIORNAL, SPANYOL (TUGUBANDUNG.ID) – Atlet muda berbakat Belgia Remco Evenepoel (22) semakin dekat menuju podium juara La Vuelta a Espana 2022 setelah tampil solid menambah keunggulan waktu atas semua rival utamanya di etape XVIII, Jumat (9/9/2022) WIB.
Atlet yang menjadi andalan tim Quick Step pemegang kaus merah ini mengalahkan Enric Mas (Movistar/Spanyol) rangking kedua klasemen pada rute tanjakan sejauh 192 km Trujillo – Alto del Piornal dengan keunggulan 2 detik, urutan ketiga atlet veteran Belanda Robert Gesink (Jumbo Visma) juga tertinggal 2 detik dan keempat juara Giro d’Italia 2022 Jay Hindley (Bora Hansgrohe/Australia) + 13 detik.
Robert Gesink (36) sebenarnya nyaris menjadi pemenang etape XVIII ini setelah bersama beberapa atlet lainnya break away 20 km selepas start dan menjadi satu satunya yang betahan terdepan hingga 200 meter dari finis, namun nahas bagi Gesink, Rimco Evenepoel dan Enric Mas yang bersaing ketat untuk puncak klasemen dengan kecepatan tinggi menyusul dan melewatinya.
Sukses Evenepoel merebut etape XVIII merupakan kemenangan etape ke dua kalinya setelah sebelumnya memenangi etape X (nomor ITT). Posisinya di klasemen umum kini semakin kokoh unggul 2 menit 7 detik atas Enric Mas (Movistar) dan ketiga Juan Ayuso (UAE Team Emirates/Spanyol) +5 menir 14 detik, keempat Miguel Angel Lopez (Astana/Kolombia) + 5 menit 56 detik dan kelima Carlos Rodriguez (Ineos/Spanyol) +6 menit 49 detik.
Posisi Evenepoel sulit digeser
Dengan sisa tiga etape lagi menuju finis akhir di Madrid, posisi Evenepoel semakin sulit digoyahkan di puncak klasemen. Upaya terakhir masih bisa pada dua etape tanjakan, etape XIX dan XX, namun bila kondisi Evenepoel tangguh sepert diperlihatkan di etape XVIII akan sulit bagi andalan tuan rumah Enric Mas dan Juan Ayuso untuk menggeser posisi atlet muda asal Belgia ini yang diproyeksikan menjadi “The Next Eddy Merckx“ atlet legendaris Belgia juara 5 kali Tour de France (1971-1975).
Pada etape XVIII ini terjadi insiden kecelakaan saling bertabrakan pada kecepatan tinggi tak lama selepas start. Paling parah pemegang kaus polka dot (raja tanjakan) Jay Vine (Alpecin/Australia) cedera tulang pundak sehingga masuk ambulance tak bisa meneruskan lomba. Korban lainnya rangking keempat klasemen Calos Rodriguez (Ineos/Spanyol) mengalami luka-luka di kaki dan lengan tapi bisa meneruskan lomba hingga finis namun posisi klasemennya turun dari rangking keempat menjadi kelima.
Dengan terhentinya Jay Vine akibat kecelakaan di etape XVIII, kaus polla dot biru yang dipegangnya kini berpindah tangan ke rangking kedua klasemen raja tanjakan, Richad Carapaz (Ineos/Ekuador) pemenang dua etape tanjakan Vuelta 2022 yang juga merupakan peraih medali emas road race Olimpiade Tokyo 2020.
Sabtu (10/9/2022) WIB, etape XIX merupakan sirkuit rute tanjakan (2 lap) seputar Talavera de la Reina PP sejauh 138 melewati tanjakan kategori 2 gunung Puerto del Pleago (1.223 m) dua kali. Kesempatan bagi para jago tanjakan yang juga berada di rangking 10 besar klasemen untuk berupaya menggoyahkan pemegang kaus merah Remco Evenepoel. (Bambang Kunthady)***