COMBLOUX, PRANCIS (TUGUBANDUNG.ID) – Penampilan Jonas Vingegaard (26) juara bertahan Tour de France (TdF) 2022 andalan tim Jumbo Visma sangat fantastis pada TdF 2023 etape XVI nomor ITT 22,4 km (Passy – Combloux), Selasa (18/7/2023). Catatan waktunya sebagai pemenang pada ujian kecepatan Individual ini 32 menit 36 detik (kecepatan rata-rata 41,227 km/jam) unggul jauh lebih cepat 1 menit 38 detik (kecepatan rata-rata 39,260 km/jam) atas rangking kedua klasemen Tadej Pogacar (tim UAE Emirates) yang dibuat tak berdaya dan tercengang atas performa pemegang kaus kuning (pimpinan klasemen) TdF 2023 asal Denmark ini.
Dengan performa yang ditampilkan Jonas di nomor ITT ini yang disebut race of truth, keunggulan Jonas atas Pogacar setelah etape XVI yang semula hanya 10 detik kini menjadi 1 menit 48 detik dengan lima etape lagi masih menanti hingga finis akhir di Paris akhir pekan ini.
Akan semakin berat bagi Pogacar untuk bisa membalikan keadaan ini karena kemampuan keduanya di rute tanjakan berimbang.
Jonas yang start paling akhir sebagai pemegang maillot Jaune (kaus kuning) 2 menit setelah Pogacar, langsung melesat dengan kecepatan tinggi seperti “roket” mencapai 60 km di rute datar dan di jalan agak menurun mencapai 80 km/jam dan pada cek poin pertama km 7 sudah unggul 31 detik atas Pogacar dan keunggulan Jonas ini sempat statis hingga sebelum rute menanjak, dan tanpa mengganti sepeda ke jenis “road race” Jonas terus memacu “full gas” dan melau semakin mantap, dan di cek poin kedua km 18 sudah unggul 1 menit dan hingga finis hampir menyusul Pogacar, unggul telak 1 menit 38 detik.
Pada jumpa pers setelah menyelesaikan etape XVI, Jonas mengatakan kondisinya terasa amat prima pada ITT yang menempuh rute perbukitan dan tanjakan cukup berat kategori 2.
“Ini adalah performa terbaik saya di nomor ITT yang pernah saya jalani. Saya amat bangga dan bahagia dengan kemenangan di nomor ITT yang baru pertama kali saya capai di TdF. Performa yang dicapai ini bahkan merupakan surprise bagi saya sendiri. Saya tak menduga mampu tampil begitu cepat,” ungkap Jonas.
Ketika ditanya dengan pencapaian yang luar biasa di etape XVI berarti TdF 2023 secara teoritis sudah berakhir? Jonas mengatakan “tidak”. “Masih ada lima etape lagi dan dua di antaranya etape tanjakan berat yang harus dihadapi. Saya dan tim Jumbo Visma harus tetap fokus menghadapi persaingan yang akan ketat mulai etape XVII hingga etape XXI terakhir nanti di Paris,” ujarnya.
Sementara Pogacar yang pada nomor ITT ini start dengan sepeda khusus ITT memasuki rute tanjakan ganti ke sepeda “road race” mengaku terkejut dengan kecepatan Jonas.
“Saya akui kaget dengan penampilan Jonas, dia amat cepat di semua sekor rute, datar, menurun dan tanjakan. Saya sudah tampil maksimal tapi Jonas jauh lebih cepat di nomor ITT ini, selamat pada Jonas. Tapi masih ada 5 etape lagi dua di antaranya tanjakan, saya dan tim UAE Emiates akan terus berjuang mengejar defisit waktu 1 menit 48 detik dari Jonas,” ujar Pogacar pada eurosport.
Hasil etape XVI (ITT 22,4 km):
- Jonas Vingegaard (Jumbo Visma/Denmark) 32 menit 36 detik
- Tadej Pogacar (tim UAE Emirates/Slovenia) + 1 menit 38 detik
- Wout van Aert (Jumbo Visma/Belgia) + 2 menit 51 detik
- Pello Bilbao (Bahrain Victorious/Spanyol) + 2 menit 55 detik
- Simon Yates (Jayco Alula/Inggris) + 2 menit 58 detik
Klasemen Sementara:
- Jonas Vingegaard (Jumbo Visma/Denmark) 63 jam 6 menir 53 detik
- Tadej Pogacar (tim UAE Emirates/Slovenia) + 1 menit 48 detik
- Adam Yates (tim UAE Emirates/Inggris) + 8 menit 52 detik
- Carlos Rodriguez (Ineos Grenadier/Spanyol) + 8 menit 57 detik
- Jai Hindley (Bora Hansgrohe/Australia) + 11 menit 15 detik,
Rabu (19/7/2023) etape XVII rute tanjakan pegunungan Alpen, St. Gervais Mont Blanc – Courchevel 165 km. (Bambang Kunthady)***