SEMARANG (TUGUBANDUNG.ID) – Hadir di Kota “Venetie Van Java” Semarang, Jawa Tengah, Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana mengefektifkan aktivitas dengan kembali menyampaikan Sharing Komunikasi dan Motivasi pada Senin 29 April 2024.
Dr Aqua Dwipayana mendapat rezeki mendadak dari Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Puspenerbad) Mayjen TNI Dr Arief Jaka Tandang Gandapraja, untuk memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada level komandan di jajarannya. Meski undangannya tiba-tiba namun motivator ulung itu menyambutnya dengan gembira.
Minggu (28/4/2024) siang dua teman akrab yang sudah lama kenal tersebut berkomunikasi. Ternyata pada hari itu mereka sama-sama ke Semarang dengan tujuan berbeda.
Dr Jaka mau menemui para prajuritnya yang bertugas di Semarang. Ada serangkaian acara termasuk halal bihalal dan memimpin Rapat pembinaan Teknis Kecabangan (Rabinuscab) Puspenerbad. Sedangkan Dr Aqua Dwipayana menghadiri pelantikan Prof Suharnomo sebagai Rektor Universitas Diponegoro masa jabatan 2024-2029.
“Pak Aqua saat di Semarang mohon berkenan memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada level komandan jajaran saya di acara Rabinuscab. Mereka bertugas di berbagai daerah di Indonesia,” ujar Dr Jaka.
Setelah melihat agendanya di Semarang masih ada yang kosong, mendapat rezeki mendadak itu Dr Aqua Dwipayana langsung menyanggupi. Menyampaikan terima kasih kepada Dr Jaka atas amanah tersebut.
“InsyaAllah saya siap melaksanakan amanah Mas Jaka. Terima kasih banyak atas undangan untuk Sharing Komunikasi dan Motivasi di Rabinuscab Puspenerbad,” ucap Dr Aqua Dwipayana.
Senin (29/4/2024) siang Dr Aqua Dwipayana melaksanakan Sharing Komunikasi dan Motivasi di Rabinuscab Puspenerbad. Tempatnya di Skadron 11/Amur Amara Jaya Pangkalan Utama TNI AD (Lanumad) Ahmad Yani Semarang.
Pembicara laris tersebut menyampaikan materi bertajuk “Mengoptimalkan Kemampuan Komunikasi di Puspenerbad untuk Mensukseskan Tugas-Tugas TNI AD”. Pesertanya sekitar 60 orang level komandan.
Sebelumnya pada Minggu (28/4/2024) Dr Jaka menjamu makan malam Dr Aqua Dwipayana di Hotel Tentrem Semarang. Dalam pertemuan itu juga hadir Direktur Kecabangan Puspenerbad Brigjen TNI Mochamad Masrukin, Komandan Pusdik Penerbad Kolonel Cpn Hartopo Tri Utomo, dan Komandan Lanumad Letkol Cpn Yusuf Adi Puruhita.
Upaya jangka panjang
Dalam pernyataan menjelang sesi sharing, Dr Aqua Dwipayana mengungkapkan bahwa mewujudkan prajurit Penerbad yang bekerja ikhlas, modern, profesional, dan bertanggung jawab adalah upaya jangka panjang yang memerlukan dukungan dan komitmen dari seluruh organisasi militer. Dengan pendekatan holistik dan berkelanjutan, tujuan ini dapat dicapai, dan Penerbad bisa berperan lebih efektif dalam menjaga keamanan dan pertahanan negara.
“Pastikan bahwa semua prajurit Penerbad mendapatkan pelatihan yang berkualitas. Pelatihan harus mencakup keterampilan militer, seperti taktik, strategi, dan keterampilan tempur, serta pendidikan tentang nilai-nilai etika, disiplin, dan tanggung jawab,” ungkap doktor komunikasi lulusan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran tersebut.
Lebih jauh disampaikan Dr Aqua Dwipayana bahwa sikap ikhlas wajib dikembangkan dengan memfokuskan perhatian pada tujuan bersama, yaitu keamanan dan pertahanan negara. Penerbad harus memiliki kesadaran bahwa mereka adalah bagian dari tim yang lebih besar dan pekerjaan mereka memiliki dampak yang signifikan pada masyarakat.
“Penting untuk mempromosikan profesionalisme di antara prajurit Penerbad. Ini melibatkan disiplin yang ketat, kode etik yang jelas, dan penekanan pada kepatuhan terhadap hukum dan peraturan militer. Juga, penting memberikan kesempatan untuk pengembangan karir, termasuk promosi berdasarkan kinerja dan kemampuan,” katanya menegaskan.
Memiliki pemimpin yang berkualitas, lanjut pria dengan jejaring pertemanan sangat luas tersebut, adalah kunci untuk mencapai tujuan ini. Pemimpin yang mampu memberikan arahan yang jelas, motivasi, dan contoh yang baik dapat membantu mendorong prajurit Penerbad untuk bekerja dengan semangat ikhlas dan profesional.
“Mendorong komunikasi yang terbuka dan keterlibatan prajurit dalam proses pengambilan keputusan dapat membantu mereka merasa dihargai dan memiliki rasa kepemilikan dalam organisasi. Memberikan penghargaan dan pengakuan atas prestasi dan dedikasi prajurit adalah cara untuk memotivasi mereka dan memperkuat sikap ikhlas mereka,” ucap Dr Aqua Dwipayana.
Sekilas Puspenerbad
Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Puspenerbad) merupakan salah satu Badan Pelaksana Pusat di tingkat TNI Angkatan Darat yang berkedudukan langsung di bawah Kepala Staf TNI Angkatan Darat. Bertugas melaksanakan operasi Penerbangan Angkatan Darat dalam rangka mendukung tugas pokok TNI Angkatan Darat. Komandan Puspenerbad saat ini adalah Mayjen TNI Dr Arief Jaka Tandang Gandapraja.
Sesuai Keputusan Kasad Nomor Kep/6/V/2000 tanggal 26 Mei 2000, organisasi Dispenerbad berubah menjadi Puspenerbad. Salah satu Badan Pelaksana Pusat di tingkat TNI Angkatan Darat dan berkedudukan langsung di bawah Kepala Staf TNI Angkatan Darat.
Dimulai tahun 2000 ini, juga sesuai dengan pengembangan organisasi, dibangun satuan-satuan baru yaitu bermula dari Skadron 31/Serbu di Semarang, Jawa Tengah dan Skadron 12/Serbu di Way Kanan, Lampung. Pendirian satuan Penerbad dituntut senantiasa dinamis terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang penerbangan, perkembangan taktik dan doktrin, serta bentuk ancaman.
Oleh karena itu, pimpinan TNI AD membentuk korps Penerbad (CPN) melalui validasi organisasi lewat Surat Keputusan KSAD Nomor Skep/47/III/2007 tanggal 15 Maret 2007. Peresmian Korps Penerbangan Angkatan Darat di Lanumad Ahmad Yani Semarang, Kamis 22 Maret 2007 dipimpin Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Djoko Santoso.
Fungsi utama Pusat Penerbangan Angkatan Darat guna memperbesar mobilitas tempur TNI Angkatan Darat, antara lain:
· Mi-17V5 Hip.
· Intelijen Pertempuran.
· Manuver.
· Tembakan.
· Perlindungan.
· Dukungan.
Modernisasi Alutsista oleh Puspenerbad yang dilaksanakan secara bertahap dan berkesinambungan menuju kekuatan minimum essential force bukanlah sasaran akhir, tetapi sasaran dan diharapkan menuju kekuatan pukul berkualifikasi pada deterrence efect serta military balance negara-negara di kawasan. Sehingga jika melaksanakan latihan bersama dengan negara lain maka kekuatan Alutsista akan sejajar. Hal ini secara langsung akan berdampak kepada kewibawaan bangsa dan negara.
Visi dan Misi Penerbad
Visi
Penerbangan Angkatan Darat yang solid profesional, tangguh, modern dan mampu malaksanakan tugas penerbangan dengan zero accident.
Misi
· Mewujudkan kekuatan, kemampuan dan gelar kekuatan penerbad yang profesional dan modern dalam mendukung tugas pokok TNI-AD.
· Mewujudkan soliditas dan kualitas prajurit penerbad yang memiliki penguasaan ilmu pengetahuan dan keterampilan militer serta teknologi penerbangan.
· Mewujudkan kesiapan operasional dalam rangka mendukung operasi militer untuk perang dan operasi militer selain perang serta mendukung pelaksanaan tugas-tugas TNI-AD lainnya.***