TASIKMALAYA, (TUGU BANDUNG ID).- Dampak hujan deras disertai angin kencang dalam dua hari terakhir ini sejumlah rumah roboh tersapu angin. Kondisi bencana alam ini akibat cuaca ekstrim yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir.
Meski tidak ada korban jiwa dalam kejadian rumah roboh itu, akan tetapi warga harus tetap waspada. Sebab hujan disertai angin dipresdiksi masih akan terjadi sepekan kedepan di sejumlah daerah termasuk di wilayah Kota Tasikmalaya.
Hal tersebut diungkapkan Kalak BPBD Kota Tasikmalaya Ucu Anwar Surahman saat meninjau evakuasi dan pembersihan material rumah roboh di Kampung Sidamulih RT 04 RW 04 Kelurahan Sukamenak Kecamatan Purbaratu Kota Tasikmalaya, Senin (23/1/2023).
Menurutnya, peristiwa bencana rumah warga roboh tersebut terjadi juga akibat faktor rumah lapuk akibat dimakan usia. Sehingga pemilik rumah dihimbau waspada jika terjadi hujan deras dan angin kencang.
“Sebab, bisa saja ketika hujan deras rumah roboh meski tidak ada angin kencang. Warga harus waspada jangan sampainada korban,” katanya.
Dikatakan Ucu, rumah roboh juga terjadi di beberapa titik, yakni rumah rusak akibat tertimpa pohon yang robih di Kampung Situ Hiang RT 02 RW 10 Kelurahan Tamansari Kecamatan Tamansari. Didalam rumah tersebut dihuni 1 keluarga dengan 4 jiwa.
Rumah roboh di Kampung Gunung Kialir RT 05 RW 07 Kelurahan Setiajaya Kecamatan Cibeureum. Selain itu rumah roboh juga terjadi di Jalan Ampera RT 01 RW 06 Kelurahan Panglayungan Kecamatan Cipedes.
“Rumah roboh cukup parah terjadi di Bungursari, tepatnya rumah milik Entis yang roboh menimpa rumah milik Teten Rustendi dan Aman di RT 03 RW 05 Kelurahan Sukajaya,” katanya.
Salah satu warga terdampak rumah roboh, Andri Sulaeman mengatakan, saat kejadian rumahnya ambruk hujan sangat deras, meski angin yang menertai hujan itu tidak terlalu kencang.
“Atap rumah dan dinding rumah ambruk akibat diterjang hujan, istri dan dua anak saya berada dalam rumah hanya saja dinding yang ambruk dibagian samping kamar itu tidak menimpa anggota keluarga,” ungkapnya.
Terdampak rumah roboh lainya, Imas mengaku, dirinya tinggal sendirian di rumahnya. Sehingga saat kejadian rumah roboh, dirinya langsung dievakuasi ke tetangga yang jauh dari lokasi kejadian.
Dirinya berharap agar rumahnya yang rusak bisa segera diperbaiki. Ia berharap ada bantuan untuk memperbaiki atap dan dindin rukahnya yang roboh.***
Komentar