GUADALAJARA, SPANYOL (TUGUBANDUNG.ID) – Marianne Vos (35) pemegang kaus merah, pimpinan klasemen Vuelta a Espana Putri 2023 kembali tampil prima berjaya memenangi adu sprint finis etape IV di Guadalajara, Spanyol pada Kamis (4/5/2023).
Pembalap putri Belanda kapten tim Jumbo Visma ini unggul sprint mutlak menyelesaikan jarak 133 km rute perbukitan dan tanjakan dari Cuenca, mengalahkan Emma Norsgaard (Movistar/Denmark) dan Marlen Reuster (SD Worx/Swiss) di urutan kedua dan tiga serta peloton kecil dengan waktu sama 3 jam 26 menit 24 detik.
Rute perbukitan dan tanjakan di etape IV ini tak mampu menggoyahkan Vos pemegang kaus merah dari serangan dua jago tanjakan yang berambsi mengambil alih pimpinan klasemen, yaitu juara bertahan Vuelta 2 kali (2021, 2022) Annemiek Van Vleuten (40) tim Movistar (Belanda) dan Demi Vollering (SD Worx/Belanda).
Deangan dukungan tim Jumbo Visma, Vos selalu bisa mengejar upaya keduanya untuk break away di tanjakan sehingga adu sprint finis kelompok terdepan 28 pembalap terjadi dan Marianne Vos menang lagi seperti yang diraihnya di etape III.
Hingga etape IV, Vos masih tak tergoyahkan memimpin klasemen dengan keunggulan 25 detik atas Chloe Dygert (Canton Sram/AS) di urutan kedua dan ketiga Riejanne Markus (Jumbo Visma/Belanda) +26 detik. Sementara dua unggulan pesaing berat Vos, yaitu Annemiek Van Vleuten (Movistar) di urutan ke-10 terpaut 46 detik dan Demi Vollering (SD Worx) ke-11 terpaut 48 detik.
Ujian berat bagi Vos harus dihadapi di etape V Jumat (5/5/2023) menempuh rute tanjakan cukup berat 129 km (Cabrera-Mirador de Penas Llanas), untuk bisa bertahan dari serangan para unggulan di tanjakan, khususnya Van Vleuten dan Vollering.
“Saya akan berupaya sekuat mungkin bertahan di rute tanjakan etape V, karena saya kurang tangguh di tanjakan, perlu determinasi khusus mengatasi Vollering dan Van Vleuten juara bertahan Vuelta yang meski usianya 40 tahun tapi masih tangguh di tanjakan dan etape V adalah porsinya,” tutur Marianne Vos. (Bambang Kunthady)***