KABUPATEN BANDUNG BARAT (TUGUBANDUNG.ID) – Dalam rangka meningkatkan kesadaran mengenai pentingnya gaya hidup sehat dan pencegahan obesitas pada remaja, Tim Pengabdian Masyarakat dari Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung (Unisba) telah menggelar kegiatan pelatihan edukator sebaya di SMAN 1 Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Kegiatan ini dipimpin oleh R. Rizky Suganda Prawiradilaga, dr., M.Kes., Ph.D., bersama dua anggota tim, yaitu Mirasari Putri, dr., Ph.D., dan Eva Rianti Indrasari, dr., M.Kes., FINEM. Pelatihan ini dihadiri oleh siswa-siswi SMAN 1 Padalarang serta berbagai pihak terkait, termasuk para pendidik dan perwakilan pemerintah daerah.
Acara dibuka dengan sambutan dari Ibu Dekan Fakultas Kedokteran Unisba, Dr. Santun Bhekti Rahimah, dr., M.Kes., yang mengapresiasi inisiatif pelatihan ini. Beliau menyatakan harapannya agar para siswa dapat memahami pentingnya menjaga pola hidup sehat dan mencegah obesitas sejak dini.
Selain itu, Kepala Kecamatan Padalarang, Agus Achmad Setiawan, SE, S.IP., MM., juga menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan yang berfokus pada peningkatan kesehatan generasi muda. Kepala Desa Padalarang, Bapak Karom, dan Kepala Sekolah SMAN 1 Padalarang, Lina, S.Pd., M.T., turut hadir dan memberikan apresiasi atas program yang diadakan.
Pelatihan ini mencakup empat materi utama yang disampaikan oleh para narasumber berpengalaman di bidang kesehatan. Materi pertama, “Cek Status Gizi, Lawan Obesitas: Jaga Berat Badan, Jaga Masa Depan!”, dipresentasikan oleh dokter Mirasari yang membahas pentingnya pengecekan status gizi secara berkala dan langkah-langkah preventif untuk mencegah obesitas. Selanjutnya, dokter Eva menyampaikan materi kedua dengan judul “Gizi Seimbang untuk Generasi Sehat dan Bebas Obesitas”, yang menjelaskan pentingnya pola makan seimbang untuk mencegah obesitas di kalangan remaja.
Materi ketiga, “Move! Kenapa Olahraga Itu Keren dan Penting Buat Kamu”, yang disampaikan oleh dokter Rizky Suganda, menekankan pentingnya aktivitas fisik dalam menjaga kesehatan dan mencegah obesitas. Di akhir sesi, dokter Rizky juga menyampaikan materi keempat berjudul “Teknik Presentasi Public Speaking”, yang bertujuan untuk membekali siswa dengan keterampilan berbicara di depan umum agar dapat menjadi edukator sebaya yang efektif di lingkungan sekolah mereka.
Tidak hanya mendapatkan pengetahuan, peserta pelatihan juga mendapatkan souvenir dari Tim Pengabdian berupa alat-alat kesehatan seperti timbangan komposisi tubuh, alat pengukur tekanan darah, serta peralatan olahraga. Kegiatan ini juga dibantu oleh sembilan mahasiswa yang aktif terlibat dalam pelaksanaan dan pendampingan selama acara berlangsung.
Dengan adanya pelatihan edukator sebaya ini, diharapkan siswa-siswi SMAN 1 Padalarang dapat menjadi agen perubahan di lingkungan sekitar mereka, khususnya dalam menyebarluaskan pentingnya pola hidup sehat dan pencegahan obesitas. Ini merupakan salah satu langkah nyata kolaborasi antara akademisi, pemerintah, dan masyarakat dalam menciptakan generasi yang lebih sehat dan berkualitas di masa depan.***