Menu

Mode Gelap

Berita · 14 Sep 2024 22:39 WIB ·

Review MotoGP San Marino-Italia 2024: “Rain Master” Marquez Kuasai Sirkuit Misano

 Juara dunia 6 kali MotoGP, Marc Marquez (Gresini Racing Ducati/Spanyol) menjuarai seri XIII MotoGP San Marino, Italia 2024, di  Misano World Circuit Marco Simoncelli, Minggu (8/9/2024). (Foto: Dorna Srl).* Perbesar

Juara dunia 6 kali MotoGP, Marc Marquez (Gresini Racing Ducati/Spanyol) menjuarai seri XIII MotoGP San Marino, Italia 2024, di  Misano World Circuit Marco Simoncelli, Minggu (8/9/2024). (Foto: Dorna Srl).*

SETELAH menyelesaikan dua lomba beruntun, seri XII MotoGP Aragon, Spanyol dan seri XIII MotoGP San Marino, Italia. Lomba berikutnya seri XIV MotoGP Emilia-Romagna, Italia 2024 baru akan digelar pada Minggu (22/9/2024).

Setelah itu, tanpa jeda ada dua lagi seri MotoGP dilaksanakan beruntun, Minggu (29/9/2024) seri XV MotoGP Indonesia 2024 di sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara kemudian berikutnya Minggu (6/10/2024) seri XVI MotoGP Jepang di sirkuit Twin Ring Motegi. Tiga seri beruntun dalam tiga minggu dari Eropa (1) kemudian Asia (2) merupakan tantangan berat bagi kru tim maupun pembalap yang pasti akan kelelahan.

Kebangkitan Marquez

Setelah harus menunggu 3 tahun lamanya untuk bisa kembali merebut kemenangan pada seri XII MotoGP di Aragon/Spanyol 2024 (1/9/2024) Marc Marquez juara dunia MotoGP 6 kali asal Spanyol, selang seminggu kembali meraih kemenangan kedua beruntun (“back to back”) pada seri XIV MotoGP San Marino, Minggu (8/9/2024) di Misano World Circuit Marco Simoncelli.

Bagi Marc Marquez yang mendapat julukan Rain Master (jago lintasan basah) merupakan kejutan bisa merebut kemenangan MotoGP San Marino di sirkuit Misano karena pada latihan bebas dan kualifikasi kesulitan menemukan ritme stelan motor yang pas pada Ducati GP23 yang dipakainya sebagai pembalap tim satelit Ducati, Gresini Racing Ducati. Akibat kesulitan “setting” motor yang sesuai harapan, posisi start grid Marquez berada di grid ke-9.

Start dari grid ke-9 tentu sangat sulit untuk bisa merebut kemenangan bersaing dengan para pembalap papan atas lainnya yang start jauh lebih depan, diantaranya juara dunia bertahan MotoGP 2 kali Pecco Bagnaia (Ducati Lenovo) pemegang “pole position” serta pimpinan klasemen Jorge Martin (Pramac Ducati).

Namun awan mendung yang menyelimuti sebagian sirkuit Misano menjadi kebentuntungan bagi Marquez karena semakin gelap dan hanya beberapa saat sebelum start, hujan gerimis sporadis mulai turun saat para pembalap melakukan “warming up”.

Setelah start hujan gerimis terus berlanjut pada beberapa bagian lintasan sirkuit. Pada situasi sirkuit yang mulai basah di beberapa bagian Jorge Martin (Pramac Ducati) dan Pecco Bagnaia (Ducati Lenovo) memimpin terdepan sementara Marc Marquez (Gresini Racing Duacti) yang punya kemampuan tangguh di lintasan basah dengan gelar “Rain Master” terus melaju dengan stabil dari grid ke-9 dengan cepat sudah berada di urutan keempat.

Pada kondisi ini “Race Director” pun membei izin bagi peserta yang mau ganti motor dengan ban basah.

Pimpinan klasemen Jorge Martin (Pramac Ducati) tidak mau ambil risiko terjatuh mengambil keputusan masuk “pit area” mengganti motor ban basah yang ternyata merugikan dirinya karena hujan tak kunjung membesar bahkan tak lama kemudian reda, sehingga posisi Martin dengan ban basah tidak bisa memacu maksimal pada sirkuit yang keringsehingga berada nyaris paling belakang. Matin pun tidak punya pilihan lain, kembali melakulan “pit stop” kedua kalinya untuk mengganti motor dengan ban slick (cuaca kering), posisi finis Martin akhirnya di urutan ke-15 dengan raihan tambahan 1 poin.

Para pembalap kelas MotoGP melaju di Misano World Circuit Marco Simoncelli lomba pada seri XIII MotoGP San Marino, Minggu (8/9/2024). (Foto: Dorna Srl).*

Sementar Marquez yang memang tangguh di lintasan basah, ibarat mendapat “durian runtuh” langsung tancap gas pada kondisi sirkuit basah beberapa lap awal, juara dunia bertahan 2 kali MotoGPPecco Bagnaia (Ducati Lenovo) dilewati demnan mudah dan Marc Marquez (Gresini Ducati) terus melaju hingga finis tanpa ada lawan yang bisa mendekatinya, melintasi mencapai finis dengan keunggulan 3 detik atas Pecco Bagnaia di urutan kedua.

Posisi ketiga ditempati oleh Enea Bastianini (Ducati Lenovo ) + 5,4 detik. Sementara pimpinan klasemen Jorge Martin (Pramac Ducati) finis posisi ke-15 mendapat 1 poin. Meski hanya finis ke-15, Jorge Martin masih memimpin klasemen MotoGP 2024.

Marquez kepada media usai finis mengatakan, sukses yang diraihnya merebut kemenangan di sirkuit Misano yang kini diberi nama sirkuit Marco Simoncelli adalah berkah.

“Ini keajaiban, secercah air hujan dicurahkan dari langit oleh almarhum Fausto Gresini pendiri Gresini Racing Team di sirkuit Marco Simoncelli (almarhum) yang juga pembalap didikan Fausto Gresini, sehingga saya bisa memenangi lomba MotoGP San Marino di sirkuit ini. Kemenangan ini saya dedikasikan untuk almarhum Fausto Gresini dan Marci Simoncelli,” ujar Marquez.

Klasemen hingga seri XIV (MotoGP San Marino):

  1. Jorge Martin (Pramac Ducati/Spanyol) 312 poin.
  2. Pecco Bagnaia (Ducati Lenovo/Italia) 305.
  3. Marc Marquez (Gresini Ducati/Spanyol) 259.
  4. Enea Bastianini (Ducati Lenovo/Italia) 250.
  5. Brad Binder (Red Bull KTM/Afsel) 161.
  6. Pedro Acosta (Red Bull Gas Gas KTM/Spanyol) 152.
  7. Maverick Vinales (Aprilia Racing/Spanyol) 139. (Bambang Kunthady)***
Artikel ini telah dibaca 178 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Dukung Konektivitas Pedesaan dan Ketahanan Iklim, Digital Access Programme Gandeng Common Room Gelar Rural ICT Camp 2024 di Sukabumi

5 Oktober 2024 - 22:29 WIB

Petronas Le Tour de Langkawi 2024: Tarozzi Menang Sprint Etape VI

5 Oktober 2024 - 06:05 WIB

Jelang 1 Tahun Gaza Berduka, Rumah Zakat Adakan Long March dan Diskusi Kemerdekaan Palestina

4 Oktober 2024 - 23:11 WIB

Darul Hikam Miliki Kurikulum Anti Bullying di Sekolah

4 Oktober 2024 - 22:44 WIB

Tingkatkan Produktivitas, Waskita Karya Terapkan Sejumlah Inovasi Teknologi Digital

4 Oktober 2024 - 22:13 WIB

Perundungan Di Madrasah Tsanawiyah Kabupaten Tasikmalaya Rekaman Videonya Tersebar, Korban Capai 20 Orang

4 Oktober 2024 - 19:48 WIB

Trending di Berita