ALGARVE, PORTUGAL, (TUGUBANDUNG.ID) – Seperti sudah diprediksi, pulang kampung ke Eropa tidak ada lagi kejutan memasuki lomba di Home Ground MotoGP.
Hasil lomba seri V MotoGP Portugal 2022 di Sirkuit Algarve, Portimao Minggu (24/4/2022) menjadi bukti, juara dunia bertahan MotoGP 2021 asal Prancis Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) tampil dominan menjadi pemenang finis sendirian, sekaligus mempertahankan sukses yang diraihnya tahun lalu di Sirkuit Algarve.
Posisi kedua ditempati pembalap kawakan Prancis lainnya Johann Zarco (Pramac Ducati) pemegang pole position, tertinggal 5,409 detik, posisi ketiga Aleix Espargaro (Aprilia Racing/Spanyol) + 6,068 detik, dan keempat Alex Rins (Suzuki Ecstar/Spanyol) +9,633 detik, diikuti andalan tuan rumah Miguel Oliveira (Red Bull KTM/Potugal) + 13,573 detik menduduki posisi kelima.
Sementara itu, juara dunia MotoGP 6 kali Marc Marquez (Repsol Honda/Spanyol) finis urutan keenam + 16,163 detik.
Bagi Quartararo Ini adalah sukses pertama kali memenangi lomba musim ini. Hasil terbaik sebelumnya podium kedua pada seri II MotoGP Indonesia.
Menjadi juara pada seri V ini melambungkan posisi Quartararo ke puncak klasemen MotoGP 2022 dengan raihan 69 poin, posisi kedua Alex Rins (Suzuki Ecstar) juga 69 poin, ketiga Aleix Espargaro (Aprilia Racing) 66. Sedangkan pimpinan klasemen sebelumnya Enea Bastianini (Gresini Racing Ducati) karena tidak finis, setelah terjatuh turun ke urutan keempat (61 poin).
Jalannya Lomba
Selepas start, Joan Mir (Suzuki Ecstar) langsung melesat terdepan dari grid kedua. Quartararo juga start dengan mulus dari grid kelima langsung menyodok ke posisi kedua melewati pemegang pole Johann Zarco. Sedangkan performa luar biasa juga ditampilkan Alex Rins (Suzuki Ecstar) dari grid ke-23 menyodok naik langsung ke 10 besar dan bisa finis urutan ke-4.
Quartararo yang tampil prima sejak start, tak perlu waktu lama untuk bisa melewati juara dunia 2020 Joan Mir di awal lap ke-4, di tikungan pertama Mir di salipnya, dan setelah itu Quartararo tak terbendung, terus melaju sendirian tanpa ada yang bisa mendekatinya hingga finis sepanjang 25 lap.
Bagi Quartarao ini adalah pertama kali pada lomba musim ini bisa memimpin lomba terdepan. Juga merupakan kemenangan pertama kali sejak terakhir kali menang pada GP Inggris, Agustus 2021.
Sementara untuk posisi podium kedua, Johann Zarco (Pramac Ducati), pemegang posisi pole akhinya bisa menyalip Joan Mir (Suzuki Ecstar) setelah terlibat persaingan ketat. Zarco pun finis di urutan kedua.
Drama Perebutan Podium Ketiga
Untuk perebutan posisi podium ketiga, memasuki enam lap terakhir Joan Mir yang berada di urutan ketiga mengalami nasib sial ditabrak dari belakang oleh Jack Miller (Ducati Lenovo/Austtalia) yang sangat agresif ingin menyalip Mir. Keduanya tersingkir akibat insiden ini.
Posisi finis ketiga akhirnya menjadi keberuntungan Aleix Espargaro (Aprilia Racing) pemenang seri III GP Argentina, yang tadinya di posisi kelima. Diuntungkan tersingkirnya Joan Mir dan Jack Miller.
Sementara perfoma tak sesuai harapan dicatat oleh juara dunia 6 kali MotoGP, Marc Marquez (Repsol Honda) yang harus puas finis ke-6 setelah terlibat duel sengit dengan adik kandungnya Alex Marquez (LCR Castrol Honda). Marc Marquez baru bisa menyalip Alex Marquez, 50 meter menjelang finis dengan selisih amat tipis. Sedangkan pembalap kedua tim Repsol Honda, Pol Espargaro finis ke-9 terlibat duel ketat dengan Franceso Bagnaia (Ducati Lenovo) yang finis ke-8.
“Saya amat bahagia akhirnya bisa bisa menang pertama kali musim ini di GP Portugal, tempat yang saya sudah familiar. Kepercayaan diri saya tinggi karena tahun lalu saya menang di sini. Kini perburuan untuk juara dunia 2022 terbuka bagi saya setelah performa tak sesuai harapan sejak awal musim di luar Eropa,” ungkap Quartararo.
“Kini peluang untuk mempertahankan gelar juara dunia sudah ditangan harus saya perjuangan dengan sekuat tenaga, saya akan terus berupaya hingga seri teakhir,” tambahnya.
Atas hasil yang dicapai Marc Marquez di Portugal, pembalap andalan tim Repsol Honda ini mengatakan, “Ini adalah hasil yang tak sesuai target, tapi kondisi motor RC213V sejak start terasa kurang dari biasanya, kecepatan tidak tercapai, kalah cepat dari tim pabrikan lainnya. Sehingga tak mungkin bersaing pada kondisi ini melawan Yamaha, Suzuki, Ducati, Aprilia dan KTM.”
Menurut Marquez, pabrikan lain semua lebih cepat. Pertarungan akhirnya hanya antara sesama pembalap Honda. “Saya bersaing dengan Pol Espargaro dan Alex Marquez. Kami harus tampil lebih cepat dan bisa bersaing untuk podium pekan depan pada GP Spanyol di sirkuit Jerez,” tegas Marquez.
Berikutnya tanpa jeda seri VI MotoGP Spanyol akan berlangsung di Sikuit Jerez, pada Minggu (1/5/2022). (Bambang Kunthady)***
