KOTA TASIKMALAYA, (TUGU BANDUNG.ID).- Memasuki usia yang ke 33 tahun perusahaan ekspedisi barang terbesar di Indonesia PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir atau biasa dikenal JNE sudah mempekerjakan lebih dari 50.000 karyawan. Keberadaan dan terus berkembangnya perusahaan jasa kurir dan logistik tersebut tak lepas peran dan kerja keras juga disiplin tinggi para karyawannya.
Tentu tidak gampang membagi waktu kerja di perusahaan besar yang menuntut disiplin tinggi. Terlebih bagi karyawan perempuan dengan status menikah atau berkeluarga. Mengurus rumah tangga tetap harus jadi prioritas. Namun bekerja juga harus profesional sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Hal itu diutarakan Asri Lestari (29) Sales Counter Officer (SCO) JNE Ir Juanda Kota Tasikmalaya. Menurutnya, dedikasi tinggi terhadap perusahaan yang menggajinya jelas harus diutamakan. Dimana prioritas itu akan berbanding lurus dengan jenjang karir kedepan dirinya sebagai karyawan.
Meski diakui Asri, setiap hari harus bangun lebih pagi, agar bisa menyiapkan kebutuhan suami dan anak semata wayangnya yang menginjak usia 2,5 tahun sebelum berangkat ke tempat kerja. Karyawan SCO yang masuk sejak tahun 2020 ini tetap menjalaninya dengan penuh kesabaran. Hal ini dilakukan demi bisa memenuhi kebutuhan keluarga yang semakin tinggi.
“Membagi waktu antara kerja dan menyiapkan kebutuhan untuk suami dan anak sebelum berangkat kerja adalah dua hal penting dalam hidup saya,” kata warga Mangkubumi Kota Tasikmalaya ini saat ditemui di JNE Ir Juanda, Jumat (19/7/2024).
Profesional kinerja akan selalu hadir ketika sang buah hati yang masih balita itu dalam kondisi kesehatannya tidak baik-baik saja. Bayangan tubuh mungilnya yang terbaring di bawah selimut selintas nampak handuk basah menempel di dahinya, mengiringi ke tempat mengais rejekinya. Akan tetapi, Astri akan selalu tegar menghadapi persoalan waktu dengan alurnya sendiri.
“Ketika anak alami sakit, perasaan khawatir dan tanggung jawab terhadap pekerjaan kantor bercampur. Dalam diri ini selalu ada tekad, saya harus kuat. Semuanya akan baik-baik saja,” ungkapnya sambil sekejap menerawang dan sekilat menundukan kepala lalu kembali menatap monitor sembari jari tangan menekan abjad keyboard komputer kerjanya.
Disinggung bagaimana upaya peningkatan dalam melayani pelanggan JNE saat ini, ia mengungkapkan, dalam memberikan layanan tetap harus maksimal. Dikatakanya, sebaran agen JNE mudah ditemukan di daerah maupun kota-kota besar dan jam operasional. Ditambah dengan layanan 24 jam membuat JNE populer dikalangan pelaku bisnis online, pelaku UMKM maupun perorangan yang memerlukan pengiriman lebih cepat.
Sambung dia, pelanggan harus mendapatkan pelayanan terbaik, sebab kecepatan dalam pendistribusian adalah kunci kesuksesan jasa kurir di mata pelanggan. Apalagi di bulan ramadan kiriman barang atau paket biasanya mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Bahkan bisa membludak mendekati lebaran, dirinya harus siap bekerja lembur.
“Pernah lembur disaat pekerjaan atau paket untuk segera didistribusikan banyak. Tapi rasanya bekerja disaat bulan ramadan atau bulan puasa ada nikmat tersendiri yang tak bisa diungkapkan. Tetap semangat karena waktu menjadi tidak berasa panjang dengan beraktivitas atau bekerja di bulan ramadan. Meski disibukan dengan keharusan menyiapkan sahur dan takjil untuk berbuka puasa keluarga. Pelayanan terhadap pelanggan tetap prioritasnya,” ungkap perempuan berjilbab ini.
Biasanya, lanjut Asri, di agen JNE Ir Juanda Kota Tasikmalaya tempatnya bekerja rata-rata dalam sehari paket barang dari pelanggan baik yang perorangan maupun UMKM untuk didistribusikan oleh JNE, bisa sampai ratusan paket. Sementara tujuan daerah atau kota yang paling banyak adalah Jabodetabek. JNE juga, kata Asri, salah satu upaya lebih memanjakan pelanggan juga keunggulan dalam layanan distribusi jasa kurir, JNE merilis Roket Indonesia, program ini yakni layanan kurir instan berbasis aplikasi yang menjamin estimasi pengantaran sampai dalam waktu 1 jam. Layanan ini sudah tersedia di 54 kota atau cabang JNE.
“Sesuai dengan moto baru JNE Express Gasss Terus Semangat Kreativitasnya, inovasi dalam mengedepankan pelayanan terbaik terus di gasss,” ungkapnya.
Di HUT 33 Tahun JNE, tambah Asri, dirinya berharap bisa melakukan yang terbaik untuk melayani konsumen juga JNE bisa lebih maju lagi sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan bagi karyawanya. Bersama inovasi yang terus mengikuti perkembangan kebutuhan konsumen.
Karyawan perempuan lainya yang bertugas di JNE Jalan BKR Kota Tasikmalaya, Fitria Iminiar (29) dan Dini Anjari (28) berharap yang sama di hari jadi JNE ke 33 tahun ini. Fitria yang mulai bergabung dengan JNE pada tahun 2018 ini mengaku, membagi waktu pekerjaan dengan keluarga harus dicermati lebih bijak.
Pasalnya, pekerjaan yang digelutinya dibawah naungan PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir adalah aktivitas keseharian yang sudah terjadwal. Bahkan ada keterikatan yang wajib dijalankan karena berkaitan dengan finansial.
Hal serupa juga diungkapkan Dini, membagi waktu antara pekerjaan dengan mengurusi anak dan keluarga sama pentingnya. Pada prinsipnya dedikasi terhadap perusahaan tempat mencari nafkahnya harus jadi prioritas. Meski mengurus keluarga juga sama pentingnya. Bangun pagi adalah kunci.
“Terlebih bulan ramadan, kiriman paket atau barang alami peningkatan yang tinggi. Sehingga butuh energi dan kinerja tinggi pula. Namun ada kenikmatan tersendiri dikala melakukan pekerjaan di bulan ramadan, Kenikmatan yang tidak bisa diungkap dengan kata-kata,” kata mereka berdua. (ERW).***
#JNE #ConnectingHappiness #JNE33Tahun #JNEContentCompetition2024 #GasssTerusSemangatKreativitasnya