Catatan Tes Pra Musim MotoGP 2023 – Sepang Malaysia
TES pertama pra musim MotoGP 2023 di sirkuit Sepang Internasional selama tiga hari (10-13 Februari 2023) telah selesai sebagai persiapan sebelum musim 2023 dimulai seri pertama MotoGP Portugal di sirkuit Algarve Internasional, 26 Maret 2023.
Tim yang menjadi pusat perhatian media sudah tentu tim pabrikan motor terbesar dunia Honda Motor Co., Ltd. Yaitu Repsol Honda dan tim satelitnya LCR Honda.
Tahun 2022 menjadi memori kelam bagi tim terkemuka Repsol Honda yang dimasa jayanya (2013-2019) bersama andalanya Marc Marquez telah mengkoleksi 6 gelar juara dunia Konstruktor MotoGP, tahun lalu hanya mampu berada di urutan paling buncit untuk MotoGP klasemen Konstruktor, di bawah Ducati, Yamaha, Suzuki, Aprilia dan KTM. Prestasi terburuk sepanjang sejarah partisipasi Honda di arena MotoGP.
Tim Repsol Honda musim ini diperkuat juara dunia 6 kali MotoGP Marc Marquez dan Joan Mir eks. pembalap tim Suzuki Ecstar yang tahun ini mundur dari arena MotoGP akibat kesulitan anggaran. Sementara di tim satelit LCR Honda selain diperkuat muka lama Takaaki Nakagami juga mendapat suntikan muka baru Alex Rins (Spanyol) eks. tim Suzuki Ecstar menggantikan Alex Marquez yang pindah ke tim Gresini Ducati.
Selama tes tiga hari di Sepang, dua pembalap Honda tim pabrikan Repsol Honda melakukan uji coba motor Honda RC213V. Joan Mir dan Marc Marquez yang kondisinya sudah hampil pulih maksimal setelah menjalani operasi keeempat kalinya di lengan kanan yang cedera Juni 2022. Marquez mencoba 4 motor balap versi berbeda Honda RC213V menyelesaikan tes sebanyak 238 lap bersama Joan Mir yang menggantikan Pol Espargaro.
Dua pembalap tim satelit Honda, LCR Honda (Alex Rins dan Takaaki Nakagami) juga menguji Honda RC213V yang akan digunakan musim ini.
Hasilnya masih tak sesuai harapan, belum kompetitif untuk bisa bersaing perebutan gelar juara dunia, karena dari catatan waktu yang dicapai masih kalah cepat dibandingkan tim juara dunia MotoGP 2022, Ducati dan Aprilia. Sementara dibandingkan dengan Yamaha yang kini menghemat dengan hanya punya tim pabrikan, Monster Energy Yamaha, hasilnya hampir setali tiga uang alias sama-sama tidak kompetitif juga.
Hasilnya menurut Maquez ada kemajuan dibanding tes akhir musim 2022 di Valencia namun masih jauh untuk bisa bersaing memuncaki puncak klasemen MotoGP 2023. Marquez berada di urutan ke-10 lebih lambat 0,777 detik dari Luca Marini (Money VR46 Ducati) yang mencatat waktu tercepat 1 menit 57,889 sedangkan juara dunia MotoGP 2022, Francesco “peco” Bagnania (Ducati Lenovo) di urutan kedua terpaut tipis 0,080 detik dari Marini. Rekan setim Marquez, Joan Mir (Repsol Honda) di posisi ke-12 (+0,896 detik). Sedangkan dua pembalap LCR Honda, Alex Rins di urutan ke-19 (+ 1,043 detik) dan Takaaki Nakagami ke-21 (+ 1,648 detik).
Tim pabrikan Aprilia Racing (Italia) seperti Ducati juga menunjukan kesiapannya menghadapi musim 2023, tampil cepat, Maverick Vinales berada di urutan ketiga hanya tetinggal 0,143 detik dari Luca Marini (Money VR 46 Ducati).
Kemajuan juga dicacat Alex Marquez yang pindah dari LCR Honda ke Gresini Ducati. Alex berada di urutan ke-9 (+ 0,496 detik), lebih baik dai kakaknya Marc Marquez yang berada di urutan ke-10.
Hasil buruk juga dicatat oleh juara dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang hanya berada di urutan ke-17 terpaut 1,008 detik, rekan setimnya Fanco Morbidelli di urutan ke-20 (+ 1,097 detik).
“Catatan waktu yang kami capai di Sepang belum bisa bersaing untuk papan atas perebutan gelar juara dunia, jadi para teknisi Honda di Honda Racing Corporation-Jepang harus bekerja keras untuk memperbaiki segala kekurangan yang terlihat di Sepang agar bisa bersaing melawan Ducati dan Aprilia,” ungkap Marquez pada rilis tim Repsol Honda.
“Dari sisi fisik, saya rasakan sudah sangat siap menghadapi musim 2023. Sedangkan hasil tes tiga hari hanya hari terakhir Minggu yang bisa maksimal mencoba bebagai komponen baru baik sasis, fairing dan mesin karena jumat dan Sabtu terganggu hujan di sirkuit Sepang. Kecepatan sudah meningkat secara bertahap, tapi kami masih harus teus bekerja keras untuk bisa bersaing di tingkat atas. Mencoba berbagai komponen baru amat penting pada tes berikutnya di sirkuit Portimao, Portugal pada 11-12 Maret mendatang,” jelas Marquez. (Bambang Kunthady)***