KOTA BANDUNG (TUGUBANDUNG.ID) – Anggota dewan sebagai wakil rakyat harus menjadi penyambung lidah dan mewakili rakyat di Gedung DPR.
Untuk mewujudkannya, perjuangan anggota DPR tersebut dilakukan dengan tiga cara, hal itu dikatakan oleh anggota DPR MPR RI Sodik Mudjahid, pada acara Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Daerah Pemilihan Sosdapil, di Kampus SMA Darul Hikam Non Asrama, Jalan Supratman, Kota Bandung, Minggu, 2 April 2023.
Sodik menjelasakan tiga perjuangannya itu adalah pertama membuat undang – undang. Sedangkan perjuangan kedua adalah berjuang dalam anggaran.
“Perjuangan kedua yaitu dalam anggaran, misalnya kesehatan, pertanian, sosial, dan pendidikan anggarannya ditingkatkan untuk membantu dan menyejahterakan masyarakat, ” katanya.
Yang ketiga, perjuangan anggota dewan di DPR menurut Anggota Fraksi Partai Gerindra Periode 2019 – 2024 Dapil Jabar itu adalah melalui pengawasan.
Ketiga perjuangan tersebut menurut Sodik merupakan salah satu bentuk bagaimana anggota dewan membela rakyat khususnya menengah kebawah.
Pada acara yang diikuti ratusan peserta dari Pelayanan Forum Keluarga Berencana Kota Bandung itu, Sodik Mudjahid yang juga sebagai Ketua Yayasan Darul Hikam mengajak warga selalu memilih pemimpin yang jujur, amanah, dan bertanggung jawab.
“Pilihlah pemimpin yang jujur, amanah, dan bertanggung jawab insyaAllah akan selalu memperjuangkan rakyat,” tambahnya.
Sementara itu, terkait sosialisasi Empat Pilar MPR RI Sodik membahas Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara, UUD Tahun 1945 sebagai Konstitusi Negara serta Ketetapan MPR, NKRI sebagai Bentuk Negara, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai Semboyan Negara.
Dengan kuaatnya empat pilar tersebut, maka persatuan dan kesatuan bangsa makin kuat pula, dan diharapkan mampu diimplementasikan guna menjaga dan mempertahankan keutuhan bangsa.
“Pelaksanaan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan penguatan dan pemahaman tentang peran empat pilar, sehingga segala perbedaan akan menjadi kekuatan untuk mempertahankan NKRI dari berbagai tantangan yang terjadi, sehingga masyarakat Indonesia akan lebih mencintai negaranya,” pungkasnya. (Ade Bayu Indra/Tugu Bandung) ***