DOHA, QATAR (TUGUBANDUNG.ID) – Timnas Garuda akhirnya lolos melalui “Jalur Keberuntungan”, menciptakan sejarah melaju ke 16 besar Piala Asia 2023 setelah pada laga terakhir Grup-F, Kirgistan mampu menahan imbang Oman 1-1 Jumat (26/1/2024) sehingga menutup peluang Oman yang harus menang untuk bisa lolos ke 16 besar.
Oman yang membutuhkan kemenangan pada laga terakhir di Grup-F akhirnya hanya meraih total 2 poin karena ditahan imbang Kirgistan. Andaikan Oman mampu mempertahankan keunggulan 1-0 hingga akhir pertandingan akan lolos karena meraih tambahan 3 poin sehingga total mendapat 4 poin, namun Kirgistan jelang akhir babak kedua mampu membuat kejutan menciptakan gol penyeimbang skor 1-1 sekaligus menjadi penentu Indonesia bisa lolos masuk 16 besar meski pada pertandingan terakhir Grup-D timnas Garuda kalah 3-1 dari Jepang, sehingga hanya memiliki 3 poin.
Bagi Indonesia maju ke 16 besar merupakan yang pertama kali setelah pada empat partisipasi sebelumnya (1996, 2000, 2004 dan 2007) tidak penah lolos dari penyisihan grup.
“Ini adalah keberuntungan tim Garuda melaju ke babak 16 besar, menggantungkan nasib kita pada hasil tim lain tentu tidak enak, itu harus kami akui namun inilah sepakbola faktor keberuntungan selalu menyertainya, dan kita mencatatkan sejarah pertama kali lolos ke 16 besar pada keikutsertaan kita yang kelima pada Piala Asia dan ini patut kita syukuri,” ujar Zainudin Amali wakil ketua PSSI di Doha, Qatar.
“Kini kita fokus menghadapi Australia pada hari Minggu ini (28/1/2024) yang juga lawan berat, namun kita akan berjuang maksimal seperti ketika menghadapi Jepang,” tambah Amali.
Pada laga 16 besar, Indonesia akan menghadapi juara Grup-B Australia, Minggu (28/1/2024) di stadion Jassim bin Hamad, Al Rayyan.
Indonesia, Thailand Wakil ASEAN
Tim Indonesia dan Thailand menjadi dua tim yang lolos ke 16 besar sebagai wakil kawasan Asia Tenggara (Asean) pada Piala Asia 2023 setelah dua tim Asean lainnya Malaysia dan Vietnam tdak lolos dari babak penyisihan.
Malaysia meski tersingkir mampu memberikan perlawanan spartan pada laga terakhir Grup-E menghadapi lawan kuat Korea, Jumat (26/1/2024) yang berakhir imbang 3-3. Malaysia bahkan sempat memimpin 2-1 melalui gol Faisal (menit 51) dan penalti Arif striker klub Johor, Malaysia (62). Namun Korea bangkit dengan memasukan dua gol oleh Lee Kang-In (83) dan penalti Son Heung-Min (90+4) tapi “Harimau Malaya” tak mau menyerah dan mampu menyamakan skor -3-3 pada menit terakhir oleh tembakan terarah Morales (90+15). Dengan demilkian Malaysia meraih 1 poin.
Jadwal 16 Besar (Sistem Gugur)
Minggu (28/1/2024)
- Indonesia – Australia (Pk. 14.30 WIB)
- Tajikistan – Uni Emirat Arab (UAE) Pk. 19.00 WIB
Senin (29/1/2024)
- Irak – Yordania (Pk. 14.30 WIB)
- Qatar – Palestina (Pk. 19.00 WIB)
Selasa (30/1/2024)
- Uzbekistan – Thailand (Pk. 14.30 WIB)
- Saudi Arabia – Korea (Pk. 19.00 WIB)
Rabu (31/1/2024)
- Jepang – Bahrain (Pk.14.30 WIB)
- Iran Suriah (Pk. 19.00 WIB). (Bambang Kunthady)***