Menu

Mode Gelap

Berita · 15 Nov 2022 16:35 WIB ·

PMK Berdampak Pada Konsumen, Pengusaha Minta Pemda Segera Lakukan Langkah Antisipasi

 Di Kota Bandung, setiap warga yang memiliki usaha peternakan, terutama hewan kurban, seperti kambing dan sapi, sudah diperiksa oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP). Termasuk melakukan vaksin untuk hewan ternak tersebut. (Foto: Humas Pemkot Bandung).* Perbesar

Di Kota Bandung, setiap warga yang memiliki usaha peternakan, terutama hewan kurban, seperti kambing dan sapi, sudah diperiksa oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP). Termasuk melakukan vaksin untuk hewan ternak tersebut. (Foto: Humas Pemkot Bandung).*

KOTA BANDUNG (TUGUBANDUNG.ID) – Para pengusaha kuliner di Kota Bandung mendesak pemerintah untuk mengoptimalkan pencegahan penyebaran virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak. Terlebih hal tersebut sangat berpengaruh terhadap masyarakat dan konsumen.

Seperti halnya diungkapkan Wawan Hermawan, pengusaha catering di Kota Bandung. Diungkapkannya, sejak terjadinya isu infeksi PMK, terjadi kekhawatiran dari masyarakat untuk menkonsumsi daging.

Sehingga otomatis permintaan terhadap daging khususnya daging sapi dan domba menjadi turun.

“Sejak isu ini terjadi, pelanggan banyak yang merubah paket, dari yang tadinya ada paket untuk penyediaan daging sapi. Seperti gepuk dan sate, Tapi sekarang ini banyak yang berubah. Permintaannya jadi berkurang,” jelas Wawan.

Menurutnya kondisi ini sangat memprihatinkan, karena membuat margin keuntungan para pengusaha pun menjadi berubah.

“Oleh karena itulah kita mendesak pemerintah untuk segera menuntaskan kasus ini jangan sampai terlalu lama. Kita khawatir ini bisa menimbulkan gejolak di masyarakat,” jelasnya.

Hal senada pun diungkapkan Asep, Pengusaha Katering di Buah Batu Bandung. Ia pun berharap infeksi ini segera tuntas.

“Kita apresiasi kinerja pemerintah, khususnya Pemprov jabar dalam menangani kasus ini. Sehingga penyebaran virus ini bisa ditekan dan berkurang,” katanya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta masyarakat untuk tidak khawatir terhadap Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan kurban.

Kang Emil –sapaan Ridwan Kamil– memastikan penanganan terhadap infeksi virus PMK di Jabar dilakukan dengan maksimal. Salah satunya dengan mempercepat vaksinasi.

“Masyarakat Jabar tetap tenang, penanganan PMK hewan di Jabar tertangani dengan baik menjelang Iduladha bulan depan, jangan khawatir,” kata Kang Emil.

Ia menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi PMK pada hewan ternak di Jabar dilakukan tiga tahap yakni suntikan pertama, kedua, dan booster.

“Sama seperti vaksinasi COVID-19 suntikan pertama, kedua dan booster,” ucap Kang Emil.

Bagi hewan ternak yang sudah diperiksa sehat dan cukup umur, kata Kang Emil, akan diberikan sertifikat yang dipasangkan pada leher hewan. Hal itu menandakan bahwa hewan tersebut sehat dan siap untuk dikonsumsi.

“Semua yang sehat akan dikasih sertifikat yang bisa dicek menggunakan handphone. Jadi nanti di setiap kuping sapi sehat bisa di-scan barcode-nya, menandakan itu siap untuk dilakukan kegiatan khususnya untuk sapi potong,” tandasnya. ***

 

Artikel ini telah dibaca 10 kali

Baca Lainnya

Siswa SDN 1 Sukapura Kabupaten Tasikmalaya Saat Dapat Makan Siang Bergizi Gratis

15 Oktober 2024 - 18:41 WIB

Lewat Gerakan 1000 Masjid Pelosok Negeri Lazis Darul Hikam Resmikan Masjid Al Ihsan di Kabupaten Cianjur

15 Oktober 2024 - 14:38 WIB

Korban Pengeroyokan Alami Luka Robek Di Kepala, Dua Pelaku Diciduk Polisi

15 Oktober 2024 - 13:15 WIB

Farhan-Erwin dapat Dukungan dari Sejumlah Kader dan Mantan PAC Partai Gerindra Kota Bandung

15 Oktober 2024 - 11:24 WIB

Pantau Frekwensi Radio, INTI Pasang Alat di 500 Lokasi Se-Indonesia

15 Oktober 2024 - 10:05 WIB

Benahi Jalur KA, KAI Komitmen Tingkatkan Pelayanan

15 Oktober 2024 - 08:33 WIB

Trending di Berita