CIMAHI (TUGUBANDUNG.ID) – PLN UPT Bandung sambut Hari Pelanggan Nasional 2024 dengan melakukan sosialisasi tentang kelistrikan dan Sistem Manajemen Pengamanan guna menanamkan kesadaran akan keselamatan penggunaan tenaga listrik.
Pada momen Hari Pelanggan Nasional di Bulan September ini, PLN melalui UPT Bandung melibatkan siswa dan orang tua SMP Taruna Mandiri, Kota Cimahi sebagai target audiensnya.
Sebanyak 44 peserta siswa dan orang tua murid SMP Taruna Mandiri Kota Cimahi yang mengikuti kegiatan begitu antusias mendapatkan berbagai materi edukasi tentang kelistrikan dan sistem manajemen pengamanan.
Dalam kegiatan tersebut, siswa dan orang tua murid secara interaktif diajak mengenal lebih dekat tentang listrik, bagaimana listrik dihasilkan dan proses perjalanannya sampai ke rumah pelanggan hingga bagaimana potensi bahaya listrik dan cara menghindarinya agar listrik dapat digunakan dengan aman.
Manager Unit Pelaksana Transmisi Bandung, Stefanus Yan Kurniawan mengatakan, kegiatan sosialisasi manfaat dan bahaya listrik serta sistem manajemen pengamanan bagi siswa dan orang tua murid tersebut menjadi salah satu bentuk dukungan dan keikutsertaan PLN memperingati hari pelanggan nasional.
Momentum ini penting untuk mengingatkan tentang pentingnya menciptakan lingkungan yang aman dan ucapan terima kasih kepada pelanggan.
“Listrik, selain memiliki segudang manfaat, juga dapat menimbulkan potensi bahaya jika tidak dipergunakan secara bijak. Sosialisasi ini rutin kami lakukan untuk memberikan awareness sehingga masyarakat baik itu anak-anak maupun warga lainnya dapat terhindar dari bahaya listrik yang tidak diinginkan, salah satu yang utama yakni tidak bermain layang-layang menggunakan benang kawat di sekitar jaringan listrik PLN,” ujar Stefanus Yan.
Yanti, salah satu orang tua murid kelas 9 yang hadir dalam kegiatan tersebut mengaku sangat senang mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang energi listrik melalui kegiatan edukasi tersebut.
“Banyak sekali yang kita pelajari disini tentang listrik, utamanya tentang bahaya listrik di lingkungan rumah tangga,” terang Yanti.
Dalam momen tersebut, PLN juga turut memperkenalkan aplikasi PLN Mobile pada orang tua murid dan menjelaskan berbagai fitur unggul yang dapat memudahkan penggunannya, antara lain membayar tagihan listrik, membeli token, pasang baru dan tambah daya, hingga informasi seputar pemadaman dan aduan kelistrikan.
Rangkaian kegiatan edukasi tersebut ditutup dengan pemberian santunan kepada anak-anak yatim dan dhuafa oleh YBM PLN.***