Menu

Mode Gelap

Berita · 7 Agu 2024 22:23 WIB ·

Pemda Provinsi Jabar Siap Bantu Kabupaten Kota Terapkan Teknologi Blockchain

 Foto Dokpim Jabar Perbesar

Foto Dokpim Jabar

KOTA BANDUNG (TUGUBANDUNG.ID) – Pemda Provinsi Jawa Barat mengambil langkah terobosan dalam implementasi teknologi blockchain, khususnya pada aplikasi fitur kepegawaian.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jabar Ika Mardiah menuturkan, implementasi teknologi blockchain tersebut bertujuan untuk meningkatkan keamanan data dan informasi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Jabar.

“Alhamdulillah bisa (mengimplementasikan teknologi blockchain), dan ini satu-satunya yang pertama kali di Indonesia. Jawa Barat perdana gunakan blockchain untuk keamanan data dan informasi ASN di Pemda Jabar,” kata Ika dalam Podcast Juara Ngontek (Ngobrolin Teknologi) di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (7/8/2024).

Menurut Ika, implementasi teknologi blockchain di Lingkungan Pemda Provinsi Jabar dilakukan secara bertahap dan hati-hati. Ada berbagai tahapan yang sudah dilakukan, mulai dari seminar, penguatan kapasitas dan kapabilitas SDM, sampai pelatihan bersama ahli IT.

Implementasi teknologi blockchain yang dilakukan Pemda Provinsi Jabar dapat juga diterapkan oleh pemda kabupaten dan kota di Jabar.

“Menilik kejadian beberapa waktu lalu, terkait pembobolan pusat data nasional, teknologi ini bisa menjadi alternatif, dan Jabar sudah mulai merealisasikannya,” tutur Ika.

“Kami di provinsi siap membantu Diskominfo di kabupaten dan kota jika ingin memanfaatkan blockchain ini,” imbuhnya.

Blockchain adalah basis data terdistribusi yang tahan terhadap gangguan, yang terdiri dari blok-blok catatan yang ditautkan dan diamankan dengan kriptografi.

Diharapkan dengan penerapan teknologi blockchain, kepercayaan publik terhadap layanan pemerintah akan semakin meningkat. Selain itu, blockchain juga dapat mendorong inovasi dan efisiensi dalam tata kelola pemerintahan.

Teknologi blockchain telah dibangun di beberapa node berbeda yang tersebar di beberapa pusat data. Hal ini bertujuan untuk memastikan keandalan dan keamanan data.

Ika menyatakan, implementasi teknologi blockchain merupakan langkah maju dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan terpercaya. Tahap selanjutnya akan dilakukan implementasi blockchain menyeluruh di seluruh fitur aplikasi kepegawaian.

“Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkomitmen untuk menghadirkan layanan publik yang aman, nyaman, dan terpercaya. Implementasi teknologi blockchain merupakan salah satu upaya kami untuk mewujudkan komitmen tersebut,” ujar Ika. (Pun)***

Artikel ini telah dibaca 20 kali

Baca Lainnya

Jelang 1 Tahun Gaza Berduka, Rumah Zakat Adakan Long March dan Diskusi Kemerdekaan Palestina

4 Oktober 2024 - 23:11 WIB

Darul Hikam Miliki Kurikulum Anti Bullying di Sekolah

4 Oktober 2024 - 22:44 WIB

Tingkatkan Produktivitas, Waskita Karya Terapkan Sejumlah Inovasi Teknologi Digital

4 Oktober 2024 - 22:13 WIB

Perundungan Di Madrasah Tsanawiyah Kabupaten Tasikmalaya Rekaman Videonya Tersebar, Korban Capai 20 Orang

4 Oktober 2024 - 19:48 WIB

Bey Machmudin Ajak AMSI Jabar Tingkatkan Literasi Digital Masyarakat

4 Oktober 2024 - 18:47 WIB

Pemprov Batasi Ritase Pengiriman Sampah ke TPA Sarimukti

4 Oktober 2024 - 17:21 WIB

Trending di Berita