ASSEN, BELANDA (TUGUBANDUNG.ID) – Memasuki libur musim panas paruh musim setelah tampil konsisten menjuarai seri VIII MotoGP TT Assen (Belanda) 2023 akhir pekan lalu, Francesco “Pecco” Bagnaia (Ducati Lenovo/Italia) memantapkan posisinya sebagai pimpinan klasemen MotoGP 2023 dengan raihan 194 poin, unggul 35 poin atas rangking kedua Jorge Martin (Pramac Ducati/Spanyol) 159 poin.
Posisi ketiga ditempati Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Ducati/Italia) 158 poin setelah bangkit di sirkuit lintasan pendek TT Assen memenangi “sprint race” dan finis kedua pada “main race” .
Seri VIII MotoGP TT Assen (Belanda) menampilkan aksi lomba yang sulit dipediksi menjadikan persaingan menuju juara dunia MotoGP 2023, masih amat ketat dan hasil akhirnya masih amat terbuka khususya persaingan posisi kedua dan tiga antara Joge Martin dan Bezzecchi hanya terpaut 1 angka, sementara Bagnaia yang sudah membukukan 4 kemenangan musim ini (Portugal, Spanyol, Italia dan Belanda) lebih punya peluang mempertahankan gelar juara dunianya.
Sementara konsistensi belum dimiliki oleh pembalap lainnya, Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Ducati) menang 2 kali (Argentina, Prancis), Alex Rins (LCR Castrol Honda) sekali (Amerika) dan Jorge Martin (Pramac Ducati) sekali (Jerman).
Libu musim panas selama sebulan akan jadi momen krusial bagi semua tim peserta untuk meningkatkan kemampuan motornya untuk bisa lebih bersaing, Ducati tampaknya akan terus mendominasi dibayangi KTM dan Aprilia yang belum bisa maksimal bersaing dengan Ducati karena belum bisa memenangi GP sekalipun musim ini.
Dari delapan GP, pabrikan Ducati amat dominan membukukan 7 kemenangan dan Honda meski terpuruk menciptakan kejutan menang sekali di GP Amerika oleh rekrutan baru Alex Rins yang tadinya di tim pabrikan Suzuki yang mundur dari arena MotoGP 2023.
Sementara dua pabrikan Jepang masih harus bekerja extra keras selama libur bulan Juli yaitu Honda dan Yamaha.
Honda meski mencptakan kejutan menang di GP Amerika, namun secara keseluruhan amat memprihatinkan. Andalan utama juara dunia 6 kali MotoGP, Marc Marquez (Repsol Honda) belum pernah finis pada lomba utama (main race) dan lebih sering terjatuh karena berupaya maksimal.
Pada GP Jerman dimana Marquez selalu menang 11 kali tampil di sirkuit Sachsenring, kali ini justru jatuh 5 kali dan tidak bisa start pada “main race” GP Jerman. Berikutnya pada GP TT Assen Belanda, Marquez pada “sprint race” menabrak pembalap di depannya sehingga terjatuh dan menderita retak pada satu tulang rusuknya, dengan demikian Marquez ridak start pada “main race” GP TT Assen Belanda.
Dua pembalap Honda lainnya asal Spanyol rekrutan eks Suzuki juga sudah dua seri tidak bisa berlomba, Joan Mir (Repsol Honda) cedera pada lengannya dan Alex Rins (LCR Castrol Honda) patah kakinya. Keduanya akan lama absen.
Sementara nasib sial juga dialami juara dunia MotoGP 2021 Fabio Quartararo (Monster Yamaha) tabrakan dengan sesama pembalap asal Prancis, Johann Zarco (Pramac Ducati). Akibat kecelakaan ini Quartarao harus menjalani operasi cedera pada kakinya. Yamaha juga tak bisa bersaing melawan Ducati, Quartararo baru sekali naik podium finis ketiga di GP Amerika.
Konsistensi Bagnaia
Juara dunia bertahan MotoGP Francesco “Pecco” Bagnaia (Ducati Lenovo) meski sempat kesulitan di sesi latihan seri VIII MotoGP TT Assen (Belanda) 2023 namun membuktikan mampu mempertahankan konsistensi peformanya dengan menempati posisi grid kedua di sebelah pemegang pole position Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Ducati) yang juga pemenang “Sprint Race”, sedangkan Pecco finis kedua.
Pada lomba utamanya Grand Prix Minggu (25/6/2023), Pecco bisa merebut juara mengalahkan Marco Bezzecchi di urutan kedua dan Aleix Espargaro (Aprilia Racing/Spanyol) bisa naik podium ketiga setelah pembalap Afsel, Brad Binder (Red Bull KTM) kena penalti mundur 1 posisi ke urutan keempat meski finis ketiga karena pada tikungan terakhir jelang finis melakukan kesalahan sedikit keluar jalur lomba mengenai jalur wana hijau. Hal yang sama dialaminya juga pada “sprint race” sehari sebelumnya.
Setelah libur sebulan seri IX berikutnya GP Inggris di Sirkuit Silverstone, Minggu (6/8/2023). (Bambang Kunthady)***