Menu

Mode Gelap

Berita · 10 Jul 2022 08:05 WIB ·

Dr Aqua Dwipayana Ingatkan Sikap Menunggu Nasib Hanyalah Pekerjaan Orang Pemalas

					PAKAR Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana mengatakan hal itu menyampaikan Sharing Komunikasi dan Motivasi bertajuk “Meninggalkan Zona Nyaman untuk Mewujudkan Kinerja Terbaik di Bank Mandiri Area Padang” di PT Bank Mandiri (Persero, Tbk) Area Padang Jl. Bagindo Azis Chan No. 12 Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa (21/6/2022) dari pagi hingga siang. * Perbesar

PAKAR Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana mengatakan hal itu menyampaikan Sharing Komunikasi dan Motivasi bertajuk “Meninggalkan Zona Nyaman untuk Mewujudkan Kinerja Terbaik di Bank Mandiri Area Padang” di PT Bank Mandiri (Persero, Tbk) Area Padang Jl. Bagindo Azis Chan No. 12 Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa (21/6/2022) dari pagi hingga siang. *

PADANG (TUGUBANDUNG.ID) – Seseorang harus dapat melewati “zona nyaman” (comfort zone) supaya kembali produktif. Memang benar jika setiap orang mengalami prosesnya masing-masing. Akan tetapi, tentunya, terlalu santai dan menunggu nasib adalah tindakan yang dilakukan oleh orang yang pemalas.

Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana mengatakan hal itu pada Sharing Komunikasi dan Motivasi bertajuk “Meninggalkan Zona Nyaman untuk Mewujudkan Kinerja Terbaik di Bank Mandiri Area Padang” di PT Bank Mandiri (Persero, Tbk) Area Padang Jl. Bagindo Azis Chan No. 12 Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa (21/6/2022) dari pagi hingga siang.

Acara yang dilaksanakan hybrid berupa luring dan daring itu dipimpin Area Head Bank Mandiri Area Padang Yorinaldi. Pesertanya 39 orang Kepala Cabang serta 20 orang Kepala Unit Bisnis san Manajer Area. “Berada di zona nyaman memang bukanlah hal yang negatif. Namun, jauh bermanfaat jika berhasil keluar dari zona tersebut,” kata Dr Aqua menegaskan dalam acara Sharing Komunikasi dan Motivasi yang berlangsung sekitar tiga jam tersebut.

 

Oleh karena itu, pria yang hobi bersilaturahim tersebut menyodorkan lima hal yang mendorong kita bisa keluar dari situasi zona nyaman tersebut. “Lima hal itu adalah menghindari kebosanan, meningkatkan kepercayaan diri, menguji diri dengan hal yang baru, meningkatkan empati, mengatasi ketakutan dan mengurangi kecemasan,” kata Staf Ahli Ketua Umum KONI Pusat Bidang Komunikasi Publik ini.

Bapak dari Alira Vania Putri Dwipayana ini menguraikan satu-persatu kelima hal tersebut lengkap dengan contoh-contoh. Dr Aqua sengaja melakukan itu untuk memudahkan dalam pelaksanaannya.

Pertama, menghindari kebosanan. Dengan melakukan berbagai kegiatan yang bervariasi agar dalam bekerja tidak terjebak pada rutinitas. “Jangan sampai bekerja seperti robot. Melaksanakan berbagai aktivitas tanpa roh. Jadi karena kebiasaan rutin saya,” ujar Dr Aqua.

Pria yang pernah bekerja di banyak perusahaan besar ini mengingatkan setiap pegawai yang paling memahami pekerjaannya masing-masing. Juga tentunya lebih tahu hal-hal yang harus dikerjakan agar tidak mengalami kebosanan dalam bekerja.

Kedua, meningkatkan kepercayaan diri. Selama ini sering orang tidak percaya diri karena tidak menguasai tugasnya secara komprehensif. Hanya sebagian saja. “Akibatnya ketika ada yang bertanya tentang pekerjaannya, tidak bisa memberi jawaban yang memuaskan. Hal itu akhirnya merendahkan dirinya sendiri karena tidak menguasai tugasnya secara keseluruhan,” tutur Dr Aqua.

Untuk itu pembicara laris yang telah memotivasi satu juta orang lebih ini mengingatkan agar semua pegawai memprioritaskan meningkatkan kemampuannya terutama yang terkait dengan tugas-tugasnya. Melakukannya secara terus-menerus baik formal maupun informal.

Ketiga, menguji diri dengan hal yang baru. Sebagai pegawai jangan pernah cepat puas dengan yang telah dimiliki termasuk pengetahuan, wawasan, ilmu dan pengalaman. “Tantanglah diri sendiri dengan hal-hal yang baru termasuk yang sebelumnya tidak pernah mencobanya. Yakinlah mampu melakukannya asal melaksanakanan dengan fokus, serius, sungguh-sungguh, dan konsisten,” papar Dr Aqua.

Sebelum melakukannya persiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Juga jangan pernah ragu bertanya pada orang yang ahli di bidang itu, baik kepada orang yang dikenal maupun yang belum dikenal sama sekali. Keempat, meningkatkan empati. Salah satu kunci sukses dalam bekerja adalah memiliki rasa empati pada semua orang terutama yang berkomunikasi secara langsung. Sehingga bisa merasakan apa yang dirasakan orang yang diajak bicara.

“Apa pun pekerjaan seseorang termasuk bankir, dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari biasanya langsung maupun tidak langsung berinteraksi dengan orang lain. Saat melakukan ini untuk keberhasilan dalam berkomunikasi dibutuhkan sikap empati,” ucap Dr Aqua.

Mereka yang memiliki rasa empati yang besar kepada orang lain, lanjut anggota Dewan Pakar Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) Pusat itu, biasanya di mana pun berada termasuk di lingkungan pekerjaan, keberadaannya bakal diterima. Hal ini akan memberikan berbagai kemudahan baginya dalam melaksanakan semua aktivitas.

Kelima, mengatasi ketakutan dan mengurangi kecemasan. Dua hal itu terutama sumbernya dari dalam diri sendiri. Sehingga untuk menyelesaikannya harus ada keinginan dan dorongan yang kuat dari setiap individu yang mengalaminya.

“Setiap pegawai yang mengalami itu harus yakin mampu menyelesaikan masalahnya tersebut. Baik dengan mengatasi sendiri maupun meminta bantuan orang lain. Keyakinan sangat penting karena menentukan keberhasilannya,” tegas Dr Aqua.

Saat menjalaninya dengan penuh keyakinan yang tentunya diiringi berbagai perhitungan, lanjut pria yang hobi membaca ini, akan berhasil mengatasi berbagai hal negatif yang sempat muncul. Pada saat yang sama baru menyadari bahwa dirinya memiliki kemampuan menghadapi banyak persoalan dan berhasil.

Kemudian Dr Aqua mengingatkan agar sukses selama menjadi pegawai mutlak menjaga, memelihara, mengembangkan, dan meningkatkan silaturahim. Aktivitas ini agar dilakukan secara berkesinambungan dan terus-menerus. “Silakan perhatikan. Mereka yang selama ini memiliki jaringan yang luas dengan konsisten menjaga, memelihara, mengembangkan, dan meningkatkan silaturahim, sukses dalam kariernya. Apa pun yang ditargetkan manajemen kepadanya selalu berhasil bahkan sering melampaui target,” ungkap Dr Aqua.

Pria yang senang membantu orang itu mengatakan tidak heran dengan kesuksesan tersebut. Itu sesuai janji Tuhan yakni mereka yang senang silaturahim maka rezekinya akan terus ditambah. Sumbernya tidak disangka-sangka, dari berbagai penjuru mata angin.

Dr Aqua sendiri telah sejak lama merasakan manfaat konsisten melaksanakan silaturahim dengan ikhlas. Rezekinya selalu bertambah sehingga ketagihan melaksanakannya. Setiap ada kesempatan termasuk di sela-sela jadwalnya yang super padat, Dr Aqua selalu melaksanakan silaturahim tanpa pamrih. Sama sekali tidak melihat latar belakang mereka yang ditemui.

Hebatnya setiap melaksanakan silaturahim di mana saja, energinya selalu bertambah. Meski itu telah larut malam. Selalu bersemangat berkomunikasi dengan semua orang yang ditemuinya. Bagi pria yang mendalami komunikasi secara komprehensif linier hingga S3 ini, rezeki dari silaturahim tidak semata-mata uang. Itu bagian kecil dari rezeki.

Kesehatan adalah rezeki yang utama bagi Dr Aqua. Itu terutama makin terasa tiga tahun terakhir selama pandemi Covid-19. Banyak orang termasuk yang memiliki harta berlimpah, harus “menyerah” saat melawan Korona. Ketika terpapar Covid-19 mereka tidak berdaya. “Hartanya yang banyak tidak mampu mengatasi masalah kesehatan. Sehingga mereka yang kesehatannya prima harus bersyukur karena mendapatkan rezeki yang luar biasa dari Tuhan,” terang Dr Aqua.

Rezeki yang kedua, lanjut pria yang berasal dari Kota Padang, Sumatera Barat ini, adalah memiliki banyak teman dan saudara di berbagai kota di dunia. Dengan punya sahabat di mana-mana melangkah ke mana saja enak karena bakal mendapat kemudahan.

Dr Aqua mencontohkan dirinya selama di Padang. Harus pindah-pindah tempat menginap karena teman-temannya pengelola hotel memintanya untuk menginap di tempat mereka. “Untuk memenuhi semua permintaan itu sehingga saya putuskan selama di Padang tempat menginapnya pindah-pindah. Sehingga semua tawaran teman-teman untuk menginap di hotelnya bisa saya penuhi,” jelas Dr Aqua.

Tidak hanya itu, karena temannya banyak dan di mana-mana, Dr Aqua bertubi-tubi menerima undangan Sharing Komunikasi dan Motivasi. Satu per satu berusaha dipenuhinya aga panitia yang mengundang tidak kecewa. Rezeki yang ketiga adalah mendapatkan amanah dari banyak orang dan institusi. Seperti yang sekarang dialami para pegawai Bank Mandiri yang bekerja di perusahaan yang sangat kredibel di dunia.

Semua amanah itu menurut Dr Aqua nilainya mahal sekali. Tidak dapat digantikan oleh uang berapa pun juga. Untuk itu agar selalu bekerja secara maksimal agar menghasilkan kinerja yang optimal.

Motivator ulung itu kemudian menyinggung semua amanah yang diperolehnya dari Yorinaldi untuk memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi di acara rapat Akselerasi mingguan Bank Mandiri Area Padang. Baginya kepercayaan itu melebihi materi berapa pun juga.

“Di luar sana banyak motovitor dan pakar Komunikasi yang jauh lebih hebat dari saya. Pak Yorinaldi bisa saja mengundang mereka ke acara ini. Namun saya yang paling beruntung karena mendapatkan amanah ini dari beliau,” tutur Dr Aqua serius.

Mantan wartawan di banyak media nasional ini melanjutkan begitu mendapat amanah maka niat, tekad, semangat, dan upayanya adalah melakukannya secara maksimal. Sehingga yang mengundang puas dan di kemudian hari akan memberikan amanah kembali.

“Tidak hanya itu. Mereka yang merasa puas dengan semua layanan yang diberikan tanpa diminta akan menceritakan ke relasinya. Ini pemasaran yang sangat efektif dan sama sekali tidak ada biayanya,” terang Dr Aqua sambil tersenyum.

Rezeki yang terakhir atau keempat adalah dalam bentuk materi. Jumlahnya relatif. Besar kecilnya tergantung pada sikap setiap orang yang menerimanya. “Mereka yang terbiasa bersyukur berapa pun materi yang diterimanya pasti membuatnya senang dan bahagia. Apalagi menyadari bahwa paling utama adalah keberkahannya, bukan jumlahnya secara nominal,” papar Dr Aqua.

Mereka yang selalu bersyukur, tambah pria kelahiran Pematang Siantar, 23 Januari 1970 itu, sangat sadar bahwa semua materi yang dimiliki sama sekali tidak dibawa mati. Amal ibadahlah yang bakal menyelamatkan seseorang di akhirat kelak.

Dr Aqua yang menulis buku “super best seller” berjudul “The Power of Silaturahim: Rahasia Sukses Menjalin Komunikasi” ini lebih jauh menguraikan untuk meraih kesuksesan apapun pekerjaan yang dijalani, setiap orang harus memiliki kompetensi komunikasi yang efektif. Hal ini menjadi kunci dalam keberhasilan pelayanan.

Efektivitas komunikasi dapat dijalankan dengan rumus REACH Plus A+C. Hal ini mengacu pada lima aspek yakni Respect atau perhatian yaitu di mana saja, kapan pun, kepada siapa pun selalu menghormati jangan pernah meremehkan.

“Sebagian besar orang yang datang ke Bank Mandiri ini menginginkan layanan terbaik. Langsung layani sesuai standar yang ada. Jangan diskriminatif karena kita juga tidak mau dibegitukan,” pesan penulis banyak buku “super best seller” ini

Dr Aqua mengingatkan agar melayani jangan melihat dari penampilan seseorang. Kenapa? Sebab tampilan luar setiap orang tidak mencerminkan dalamnya. Apalagi tidak semua orang yang datang diketahui latar belakangnya. Kemudian Empati atau bisa menempatkan diri yaitu bagaimana merasakan apa yang dirasakan orang lain. Dengan bersikap seperti itu pasti menimbulkan kepedulian kepada sesama.

“Selanjutnya Audible atau dapat dimengerti yaitu semua yang disampaikan dengan mudah dipahami seluruh orang meski latar belakang termasuk pendidikannya berbeda-beda. Untuk melengkapi itu maka perlu Clarity atau penyampaiannya menggunakan kalimat terbuka dan sederhana. Terakhir adalah Humble atau rendah hati, tidak ada yang perlu disombongkan. REACH akan sangat berarti jika dilengkapi dengan huruf ‘A’ dan ‘C’ yakni Action dan Consistency atau Tindakan nyata dan cepat serta Konsistensi dalam pelaksanaannya,” terang Dr Aqua.

Kepada yang hadir pehobi membaca dan silaturahim itu juga menekankan bahwa siapapun harus menjaga kebersihan hati. Kemudian berkomunikasi yang baik dengan semua orang, dan selalu berpikir positif. “Jadilah teladan dalam partisipasi dan kontribusi, tinggalkan ego jadilah ‘hero’. Anda punya ide apapun untuk kebaikan jangan ragu menyampaikan dan jangan takut gagal,” tukas Dr Aqua.

Harus lebih sukses

Menjawab pertanyaan Electronic Channel Operation Manager Desi Safitri tentang seorang pegawai yang bertugas di daerahnya selalu merasa berada di zona nyaman sehingga kinerjanya biasa-biasa saja, Dr Aqua menegaskan realitanya tidak seperti itu. Pegawai itu harus lebih sukses bekerja di tempat asalnya karena mendapat banyak kemudahan.

“Dalam Ilmu Komunikasi ada pelajaran Komunikasi Lintas Budaya. Itu sama dengan di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Artinya agar meraih kesuksesan selama bertugas maka pegawap itu harus bisa dengan cepat menyesuaikan diri,” ucap Dr Aqua.

Contohnya, tambah pria yang tinggal di Bogor, Jawa Barat ini, mereka yang berasal dari Sumatera Barat harus lebih sukses bekerja di provinsi ini dibandingkan teman-temannya yang asalnya dari luar provinsi ini. Karena di daerahnya sendiri.

“Kenapa? Mereka begitu mulai bekerja bisa langsung “lari”. Kondisinya berbeda dengan pegawai yang berasal dari luar Sumatera Barat yang baru bertugas di sini, harus lebih dulu menyesuaikan diri baik di internal maupun eksternal perusahaan. Untuk melakukan itu membutuhkan waktu dan belum tentu berhasil,” ungkap Dr Aqua.

Terkait dengan itu pria yang menganggap semua orang adalah gurunya, memberi “tantangan” kepada seluruh pegawai yang berasal dari Sumatera Barat agar sungguh-sungguh dan serius dalam bekerja. Tunjukkan kinerja terbaik dan sukses di kampung sendiri.

“Apalagi Pak Yorinaldi juga berasal dari Sumatera Barat. Beliau pasti akan selalu melakukan yang terbaik buat Bank Mandiri dan provinsi ini,” tegas Dr Aqua.

Kepada semua pegawai yang hadir secara luring du acara Sharing Komunikasi dan Motivasi itu, Yorinaldi memberikan masing-masing dua buku “super best seller” karya Dr Aqua. Kedua buku itu berjudul “Humanisme Silaturahim Menembus Batas: Kisah Inspiratif Persahabatan Aqua Dwipayana-Ventje Suardana (Satu Kesamaan Yang Mampu Mengatasi Sejuta Perbedaan)” serta “Berkarya dan Peduli Sosial Gaya Generasi Milenial: Kisah Inspiratif Dua Bersaudara Alira-Savero Dwipayana Bergiat untuk Sesama

Yorinaldi sengaja memberikan kedua buku itu kepada jajarannya agar mereka dan keluarganya dapat meneladani semua yang ditulis dalam buku-buku tersebut. Sehingga secara signifikan berpengaruh pada kinerja mereka.

“Meski belum membaca seluruh isinya, saya yakin dua buku “super best seller karya Pak Aqua yang berjudul “Humanisme Silaturahim Menembus Batas: Kisah Inspiratif Persahabatan Aqua Dwipayana-Ventje Suardana (Satu Kesamaan Yang Mampu Mengatasi Sejuta Perbedaan)” serta “Berkarya dan Peduli Sosial Gaya Generasi Milenial: Kisah Inspiratif Dua Bersaudara Alira-Savero Dwipayana Bergiat untuk Sesama” isinya berkualitas dan bermanfaat buat jajaran saya bersama keluarganya. Sehingga saya memberikannya kepada mereka,” ujar Yorinaldi.

Dia berharap semua jajarannya yang mendapatkan buku itu bersama keluarga membacanya. Kemudian menerapkannya dalam aktivitas sehari-hari. Kedua buku itu yang merupakan bagian dari buku “super best seller” Trilogi The Power of Silaturahim diluncurkan pada Januari 2021. Diberi Kata Pengantar oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo serta Guru Besar dan Dekan ke-9 Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Prof Deddy Mulyana, MA., PhD.

Sejak pertama kali diluncurkan peminat bukunya banyak sekali. Telah dua kali cetak yang totalnya sebanyak 130 ribu eksemplar. Mengawali acara Sharing Komunikasi dan Motivasi itu Yorinaldi membukanya dengan memberi sambutan. Dia mengatakan semua yang hadir beruntung karena Dr Aqua berkenan menyampaikan presentasinya.

“Merupakan kesempatan yang langka. Hari ini Pak Aqua hadir di tengah-tengah kita untuk menyampaikan Sharing Komunikasi dan Motivasi. Beliau adalah Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional. Menariknya Pak Aqua asli Kota Padang. Kampungnya di Bungus,” ujar Yorinaldi.

Kepada jajarannya yang ingin mengetahui lebih detil tentang Dr Aqua, Yorinaldi mempersilakan melihatnya di internet. Informasinya banyak sekali. Bapak dari Muhammad Farras Arira, Muhammad Naufal Arira, dan Muhammad Syauqii Arira melanjutkan, mengapresiasi Dr Aqua yang serius mempersiapkan materi untuk disampaikan dalam acara tersebut. Tidak sampai 12 jam bahan presentasinya sudah selesai.

“Tidak hanya itu. Bahkan berita tentang acara ini sudah dimuat di berbagai media online termasuk foto saya dan Pak Aqua yang tadi sarapan di salah satu resto di daerah Pondok Kota Padang. Ini salah satu contoh nyata The Power of Silaturahim,” tutur Yorinaldi sambil meminta semua yang hadir menyimak seluruh yang disampaikan Dr Aqua.

Diundang khusus

Kepastian Sharing Komunikasi dan Motivasi Dr Aqua di Bank Mandiri Area Padang terjadi pada silaturahim Dr Aqua dengan Yorinaldi. Pada Senin (20/6/2022) malam Dr Aqua memenuhi undangan makan malam unsur pimpinan Hotel Truntum Padang di Ranah Minang Coffee Shop.

Saat mereka sedang makan malam, Dr Aqua mengontak Yorinaldi. Sekaligus mengajak ketemu di tempat itu. Bapak tiga anak itu datang bersama istrinya Laora Margaretta dan putra sulungnya Muhammad Syauqii Arira. Saat pertemuan tersebut, Yorinaldi mengungkapkan bahwa pada Selasa  (21/6/2022) pagi di kantornya di Jalan Bagindo Azis Chan No 12 Padang mengadakan rapat Akselarasi Mingguan dengan para Kepala Cabang serta Kepala Unit Bisnis serta Manager Area yang jumlahnya hampir 60 orang. Pelaksanaannya luring dan daring.

“Jika Pak Aqua ada waktu dan berkenan silakan hadir untuk memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi. Pasti bermanfaat buat mereka,” ujar pria yang berasal dari Bukittinggi, Sumatera Barat itu.

Dr Aqua langsung menyambut rezeki yang mendadak tersebut. Kesempatan emas itu tidak disia-siakannya. “Insya Allah saya siap melaksanakan Sharing Komunikasi dan Motivasi dengan jajaran Bapak. Undangan Pak Yorinaldi suatu kehormatan pada saya. Sekaligus kesempatan buat saya untuk banyak belajar pada Bapak dan seluruh yang hadir,” ungkap Dr Aqua. ***

Artikel ini telah dibaca 90 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Bantu Pengungsi Palestina, Lazis Darul Hikam Salurkan Bantuan Langsung ke Kamp Pengungsi

20 Januari 2025 - 10:25 WIB

Reli Dakar Ke-47/2025: Al-Rajhi Ciptakan Sejarah Juara Kategori Mobil

20 Januari 2025 - 07:06 WIB

Bio Farma Komitmen Dukung Pencegahan dan Pengobatan Stroke di Indonesia

18 Januari 2025 - 18:56 WIB

Pecah!! Ribuan Peserta DH Run 2025 Padati Bandung di Sabtu Pagi!

18 Januari 2025 - 18:15 WIB

Jelang Etape Akhir Reli Dakar 2025: Al-Rajhi Menuju Podium Juara Mobil

17 Januari 2025 - 21:56 WIB

Letkol Inf Henggar Tri Wahono Resmi sebagai Dandim 0621/Kabupaten Bogor

17 Januari 2025 - 20:07 WIB

Trending di Berita