Menu

Mode Gelap

Berita · 29 Mei 2024 11:23 WIB ·

CITARUM HARUM 10 Bulan dari Sekarang, Jabar Fokus Lahan Kritis dan Penegakan Hukum

 Foto Adpim Jabar Perbesar

Foto Adpim Jabar

KAB. PURWAKARTA (TUGUBANDUNG.ID) – Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin berkomitmen akan memaksimalkan pelaksanaan Program Citarum Harum yang tinggal 10 bulan lagi.

Keberhasilan Program Citarum Harum yang sempat dibawa ke World Water Forum ke-10 beberapa waktu lalu tak membuat program ini berhenti.

Bey yang juga Komandan Satgas (Dansatgas) Citarum Harum mengatakan, selama 10 bulan dari sekarang Satgas Citarum Harum akan fokus terhadap penanganan lahan kritis dan penegakan hukum.

“10 bulan ini harus ada hasil lebih baik lagi, khususnya terkait persoalan lahan kritis dan penegakan hukum,” ujar Bey ditemui usai beraudiensi dengan Walhi Jabar di Jatiluhur  Purwakarta, Selasa (28/5/2024).

Untuk penanganan lahan kritis, Satgas Citarum Harum bersama Walhi Jabar akan turun langsung ke lapangan yang telah disarankan oleh Walhi.

“Tadi kan rapat ya nanti kami akan melihat langsung lahan kritis bersama Walhi,” ucap Bey.

Untuk penegakan hukum, Bey juga telah menerima data dari Walhi terkait siapa saja yang masih melakukan pencemaran ke Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum. Pihaknya akan menindak tegas siapapun yang melanggar aturan.

“Kami tadi minta kepada Walhi Jabar berikan kami mana saja yang belum ada tindakan hukum kami akan tindak lanjuti,” kata Bey.

Bey optimistis, kondisi Citarum mendatang akan terus membaik. Menurutnya, selama enam tahun Program Citarum Harum berjalan, sudah banyak perubahan positif pada kondisi sungai. Kesadaran masyarakat sekitar DAS Citarum terhadap kepedulian lingkungan juga semakin tumbuh setelah diedukasi oleh Satgas Citarum Harum.

Bey kemudian mengajak semua pihak yang peduli terhadap lingkungan Citarum untuk terus berkolaborasi yang tetap menjadi kunci keberhasilan Program Citarum Harum.

“Kami mendengarkan masukan dari Walhi Jabar maupun pegiat lingkungan lainnya.  Saya pikir tidak ada perbedaan pandangan, semua semangatnya sama ingin Citarum lebih baik, kuncinya adalah kolaborasi,” ujar Bey.

Senada dengan Bey, Direktur Eksekutif Walhi Jabar Wahyudin Iwang menuturkan bahwa keberhasilan Program Citarum Harum menjadi tanggung jawab bersama dan kerja kolaboratif.

“Walhi Jabar selaras dengan Pak Pj Gubernur bagaimana upaya pemulihan yang kongkret dan maksimal yang dapat dikerjakan secara kolaboratif,” ucap Iwang.

Walhi Jabar pun menyampaikan beberapa usulan kepada Satgas Citarum Harum terkait persoalan lahan kritis dan penegakan hukum yang harus dimaksimalkan dalam 10 bulan.

“Catatan Walhi tadi disampaikan dan semoga dapat diakomodasi dalam bentuk kebijakan yang kemudian mampu memaksimalkan kerja-kerja kolaboratif  untuk 10 bulan ke depan terutama persoalan lahan kritis, penegakan hukum, dan sampah,” tutur Iwang. (Pun)***

Artikel ini telah dibaca 13 kali

Baca Lainnya

OJK dan Forkopimda Ciamis Deklarasikan Lawan Judi Online dan Pinjol Ilegal

8 Oktober 2024 - 20:11 WIB

KPU Jabar Mulai Cetak hampir 37 juta Surat Suara

8 Oktober 2024 - 15:54 WIB

Pertamakali, Jabar Gelar Expo Produk Makanan dan Teknologi Pangan di WJX 2024

8 Oktober 2024 - 14:54 WIB

Pelatihan Jurnalistik di Era Digital di Politeknik STIA LAN Bandung: Tantangan dan Peluang di Tengah Kemajuan Teknologi

8 Oktober 2024 - 10:35 WIB

Review MotoGP Jepang 2024: Bagnaia vs Martin Semakin Ketat Duel Juara Dunia MotoGP 2024

7 Oktober 2024 - 21:18 WIB

UPI Buka Pendaftaran Calon Anggota MWA dari Unsur Masyarakat Periode 2025-2030

7 Oktober 2024 - 11:25 WIB

Trending di Berita