SIENA, ITALIA (TUGUBANDUNG.ID) – Salah satu lomba balap sepeda Klasik one day race paling dinantikan di awal musim semi adalah Strade Bianche, Italia di wilayah dengan pemandangan indah, Siena yang merupakan lokasi yang dilindungi sebagai heritage (peninggalan sejarah) oleh UNESCO.
Tampil sebagai juara Strade Bianche edisi ke-18/2024 Sabtu (2/3/2026) pada rute kombinasi aspal dan gravel (Siena-Siena 215 km), atlet terkemuka serba bisa Tadej Pogacar (25) asal Slovenia dari tim UAE Emirates. Juara Tour de France 2 kali ini finis sendirian sukses solo break jarak jauh 81 km menyelesaikan jarak 215 km dengan waktu 5 jam 19 menit 45 detik, bagi Pogacar ini adalah sukses kedua kalinya menjuarai Strade Bianche setelah sebelumnya menjadi juara tahun 2022.
Posisi kedua Tom Skujins (LidL Trek/Latvia) tertinggal 2 menit 44 detik dan ketiga Maxim Van Gils (Lotto Dstny/Belgia) + 2 menit 44 detik. Sementara juara bertahan Strade Bianche 2023, Thomas Pidcock (Inebos Grenadiers/Inggris) harus puas finis posisi keempat + 3 menit 50 detik.
“Saya gembira bisa berjaya lagi di lomba klasik terkemuka Strade Bianche untuk kedua kalinya setelah tahun 2022 menjai juara pertama kali. Tahun lalu saya tidak ikut karena konsentrasi mengikuti lomba Tour Paris-Nice 2023. Semoga kemenangan di awal musim ini menjadi motivasi bagi saya dan tim UAE Emirates untuk bisa memenangi lomba lomba lainnya sepanjang tahun ini, terutama Tour de France yang menjadi target setiap pembalap dan tim,” ungkap Pogacar. (Bambang Kunthady)***
Komentar