MELAKA, MALAYSIA (TUGUBANDUNG.ID) – Kelelahan menjalani rute tanjakan berat etape V Genting Highlands sehari sebelumnya tak menyebabkan para atlet peserta balap sepeda terkemuka Asia Petronas Le Tour de Langkawi ke-27/2023 lesu darah, mereka tetap tampil penuh semangat di rute datar rute pemulihan etape VI dari Karak ke kota bersejarah Melaka sejauh 174,5 km, Kamis (28/9/2023).
Break away tiga atlet sempat bertahan hingga 9 km terakhir, Masaki Yamamoto (JCL Ukyo), Logan Currie (Bolton Equities) dan Perikis Illias (Li Ning Star) namun akhirnya tersusul dan adu sprint massal mewarnai finis etape VI di bawah cuaca cerah.
Tampil sebagai pemenang pada rute relatif datar ini sprinter penuh pengalaman Arvid de Kleijn (29) asal Belanda dari tim pro divisi 2 Tudor Pro Team (Swiss), kedua Sasha Weemaes (Human Powered Health/Belgia) dan ketiga Gleb Syritsa (Astana/Eks.Rusia).
Ketiganya dan peloton besar finis bersamaan termasuk pemegang kaus hijau (pimpinan klasemen) Simon Carr (EF Education-Easy Post/Inggris) bersama semua pembalap rangking atas lainnya menyelesaikan lomba dengan waktu sama 4 jam 8 menit 19 detik, sehingga tak ada perubahan di klasemen umum sepuluh besar, Carr pemenang etape V rute tanjakan Genting Highlands kokoh menguasai kaus hijau Petronas.
Bagi Arvid de Kleijn pemenang etape VI yang juga pemegang kaus Oranye (king of sprint) ini merupakan sukses kedua kalinya memenangi etape pada LTdL 2023 setelah sebelumnya merebut etape I.
“Saya gembira mengetahui menjadi atlet Belanda kedua yang menang di Melaka dan senang bisa memenangi etape yag kedua kali bagi tim Tudor, meski harus habis habisan menghadapi sprinter tangguh dari tim lain,” ungkap De Kleijn usai finis yang menjadi atlet Belanda kedua yang menang di Melaka, setelah Jan Koerts tahun 2001.
Dengan menyisakan dua etape lagi semuanya rute datar, pemegang pimpinan klasemen Simon Carr jago tanjakan berusia 29 tahun asal Inggris dari tim EF Education (AS) semakin dekat menjadi juara umum LTdL 2023.
Carr unggul 49 detik atas rangking kedua rekan setimnya Jefferson Cepeda (EF Education/Ekuador).
Sementara klasemen pembalap Asia (kaus putih) masih digenggaman pembalap Kazakstan Vadim Pronskiy (Astana Qazaqstan). Kaus polka dot (“king of mountain) dipegang oleh Simon Pellaud (Tudor/Swiss).
Pada jumpa pers usai etape VI, pemegang kaus hijau Simon Carr menyatakan akan tetap waspada di dua etape terakhir (VII,VIII) setelah pada etape VI tampil taktis bersama timnya EF Education untuk menetralisir semua upaya “break away” yang bisa mengancam kaus hijaunya.
“Saya dalam kondisi fit, dukungan tim EF Education solid. Saya yakin akan kemampuan saya untuk menjadi juara LTdL pertama kalil,” ungkap Simon Carr.
Klasemen Hingga Etape VI:
- Simon Carr (EF Education-Easy Post/Inggris) 23 jam 33 menit 29 detik
- Jefferson Cepeda (EF Education-Easy Post/Ekuador) + 49 detik
- Pablo Castrillo (Kern Pharma/Spanyol) + 58 detik
- Joan Bou (Euskaltel Euskadi/Spanyol) + 1 menit 7 detik
- Vadim Pronskiy (Astana/Kazakstan) + 1 menit 15 detik
Jumat (29/9/2023) etape VII menempuh rute datar sejauh 123,8 km dari Muar ke Seremban, etape ini kembali jadi porsi bagi sprinter. (Bambang Kunthady)***
Komentar