SANREMO, ITALIA (TUGUBANDUNG.ID) – Atlet serba bisa juara dunia Cyclocross asal Belanda Mathieu Van Der Poel (28) tampil perkasa menjuarai balap sepeda klasik monumental Milan – Sanremo ke-114/2023 di Italia, Minggu (19/3/2023) dinihari WIB.
Pembalap tim pro divisi 1 Alpecin Deceuninck ini sukses solo break pada 5,6 km terakhir meneruskan break away oleh juara 2 kali Tour de France Tadej Pogacar (UAE Team Emirates/Slovania) pada marka 6,6 km jelang finis di tanjakan Poggio.
Upaya keras Van Der Poel menempel ketat Pogacar sewaktu askelerasi break away menjadi kunci suksesnya memenangi Milan-Sanremo setelah mencapai puncak tanjakan Poggio, Van Der Poel mampu terus melaju di jalan menurun dengan tikungan berliku sejauh 5 km tak terkejar hingga finis menyelesaikan jarak 294 km dengan waktu tercepat 6 jam 25 menit 23 detik.
Sementara tiga pembalap yang melakukan pengejaran mencapai finis 15 detik kemudian, adu sprint untuk posisi berikutnya ditempati kedua Filippo Ganna (Ineos Genadier/Italia), ketiga juara Milan-Sanremo 2020 Wout Van Aert (Jumbo Visma/Belgia) dan keempat Tadej Pogacar (UAE Team/Slovania).
Bagi Van Del Poel sukses menjadi juara pertama kali Milan-Sanremo dicapai setelah 5 kali mengikuti lomba klasik ini, tahun 2019 finis ke-21, 2020 ke 13, 2021 finis ke-5 dan 2022 finis ke-3.
Van Der Poel menjadi pembalap Belanda pertama sejak 38 tahun silam Hennie Kuiper yang juga terakhir menjadi juara Milan Sanremo tahun 1985.
“Saya amat besyukur setelah 5 kali ikut serta, akhirnya bisa mencapai sukses menjadi juara lomba monumental ini mengikuti jejak kakek saya Raymond Pouildor (Prancis) yang menjuarai Milan–Sanremo tahun 1961,” ungkap Van Der Poel yang ibunya adalah anak dari Poulidor. (Bambang Kunthady)***
Komentar