Giro d’Italia 2022: Van Der Poel Rebut Kaos Pink

VISEGRAD, HUNGARIA, (TUGUBANDUNG.ID) – Pada debutnya di lomba bergengsi grand tour Giro d’Italia edisi ke-90/2022, Mathieu Van der Poel yang merupakan spesialis lomba klasik mampu menunjukkan kemampuan sprintnya di rute finis yang agak menanjak untuk memenangi etape I yang berlangsung di Hungaria, Budapest – Visegrad 195 km pada Jumat (6/5/2022) sekaligus berhak atas kaus pink simbol pimpinan klasemen Giro d’Italia.

Pembalap asal Belanda yang tergabung di tim Alpecin-Fenix ini mengalahkan Biniam Girmy (Wanty Gobert/Eritia) dan Pelo Bilbao (Bahrain –Vovtorious/Spanyol) di urutan kedua dan tiga dengan waktu sama 4 jam 35 menit 28 detik.

Sementara sprinter tangguh Caleb Ewan (Lotto Soudal/Australia) terjatuh setelah roda depan sepedanya menyentuh roda belakang Biniam Girmy saat adu sprint. Pemenang 1 hingga 3 mendapat bonus pemotongan waktu 10, 6 dan 4 detik.

Di klasemen umum setelah etape 1, Van der Poel memimpin dengan keunggulan 4 detik dari Girmy dan 6 detik atas Bilbao.

Saling ganti memimpin

Jalanya lomba pada etape I, selepas start dari pusat Kota Budapest, dua pembalap Italia, Mattia Bias dan Filippo Tagliani (Drone Hopper – Androni) langsung melesat break away. Keduanya sempat memimpin jauh di depan, unggul hingga 12 menit setelah menempuh 60 km.

Kemudian, keunggulan waktu berangsur menurun setelah peloton utama meningkatkan tempo.

Memasuki km 130, keunggulan Bias dan Tagliani menurun menjadi 6 menit dan dengan sisa 20 km lagi keunggulan menyisakan 1,5 menit. Rute kemudian sedikit menanjak pada 14 km terakhir dan duo pembalap tim Androni ini akhirnya tersusul dan beberapa upaya solo break dilakukan.

Pada 4 km terakhir Lawrence Naesen (AG2R-Citroen) sempat lolos terdepan tapi kemudian dikejar Lennard Kamna (Bora Hansgrove) yang ganti memimpin sendirian menjelang finis 1 km terakhir.

Upaya Kamna untuk bertahan tak tercapai, beberapa pembalap melewatinya dipimpin Davide Formolo (UAE Team Emirates) dibuntuti sprinter Caleb Ewan (Lotto Soudal), kemudian pemegang medali emas Olimpiade Tokyo 2021 Richard Carapaz  (Ineos Grenadiers), dan Pelo Bilbao (Bahrain Victorius).

Namun keempat pembalap tangguh ini tak bisa mempertahankan posisinya, disusul Biniam Girmy dan Mathieu van der Poel.

Adu sprint menuju finis, Girmy melesat terdepan ditempel Ewan, sedangkan van de Poel yang baru melesaat pada 200 meter terakhir akhirnya bisa melewati Girmy pada 30 m terakhir, sedangkan Caleb Ewan yang terlalu dekat menempel Girmy akhirnya terjatuh karena roda depannya oleng menyentuh roda belakang Girmy.

Kaos pink

“Saya gembira pada penampilan perdana di Giro d’Italia, saya bisa memenangi etape I ini yang rutenya mendekati finis mirip salah satu lomba klasik, agak menanjak. Memakai kaos pink pimpinan klasemen Giro suatu kebanggan bagi saya dan negara Belanda,” ungkap van der Poel.

Pemenang etape I ini mengatakan, akan menarik baginya untuk mempertahankan kaus pink di etape II yang melombakan ITT pada Sabtu. “Akan sulit, tapi saya akan berupaya keras,” ujarnya.

Salah satu sprinter terkemuka yang memilih berada di belakang rombongan tidak terlibat adu sprint finis etape 1 adalah Mark Cavendish (Quick Step).

“Rute finis etape I agak menanjak, saya tidak punya peluang untuk bersaing, lebih baik menghemat tenaga untuk etape III,“ tutur Cavendish.

Pada Sabtu (7/5/2022), etape II Giro d’Italia melombakan ITT 9,2 Km. (Bambang  Kunthady) ***

Komentar