Menu

Mode Gelap

Feature · 31 Mei 2022 20:43 WIB ·

SALUD, Edukasi Keselamatan Lalu Lintas Usia Dini ala Dishub Kota Bandung

 Dinas Perhubungan Kota Bandung mengedukasi anak usia dini tentang keselamatan berkendara, Selasa (31/5/2022) di Hotel Malaka, Kota Bandung. (Foto: Apun).* Perbesar

Dinas Perhubungan Kota Bandung mengedukasi anak usia dini tentang keselamatan berkendara, Selasa (31/5/2022) di Hotel Malaka, Kota Bandung. (Foto: Apun).*

KOTA BANDUNG (TUGUBANDUNG.ID) – Ada seminar keren dari Dinas Perhubungan Kota Bandung. Bertempat di Hotel Malaka, acara bertajuk ‘SALUD’, ini mengedukasi anak usia dini tentang keselamatan berkendara.

Seminar ini melibatkan 45 peserta dari 5 sekolah dasar di Kota Bandung, yakni SD Istiqomah, SD Ar Rafi, SD As Salam, SD El Fitra, dan SD Cendekia Muda. Topik keselamatan lalu lintas disajikan dalam suasana menyenangkan bagi anak.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Perhubungan E. M. Ricky Gustiadi menyebut acara ini selain upaya mengedukasi anak terkait keselamatan lalu lintas, juga merupakan refleksi dari data kecelakaan lalu lintas yang menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia.

Kata Ricky, usia produktif mendominasi korban kecelakaan lalu lintas. Maka dari itu, penting bagi semua pihak, termasuk Pemerintah Kota Bandung, dalam menyampaikan edukasi ini.

“Kita perlu memberi edukasi ini kepad anak sejak usia dini. Sehingga di usia produktif, anak-anak ini bisa lebih peduli keselamatan lalu lintas,” ujar Ricky, Selasa (31/5/2022).

Dishub Kota Bandung menggandeng unsur Kepolisian dan Psikolog dalam mengedukasi siswa dan guru yang datang sebagai peserta.

Ada nama Iptu M. Andri selaku Kanit Kamsel Sat Lantas Polrestabes Bandung, Asep Kurnia selaku Pelaksana Tugas Kepala Bidang Angkutan dan Sarana Dishub Kota Bandung dan Karina Dewanti selaku Psikolog Anak yang menjadi narasumber acara ini.

Bila Iptu M. Andri dan Asep menerangkan seputar keselamatan lalu lintas mulai dari rambu-rambu lalu lintas, cara aman menyebrang, dan kiat aman berkendara, maka Karina menyampaikan materi terkait pendekatan yang bisa dilakukan kepada anak dalam mengedukasi siswanya.

“Semoga kegiatan ini bisa menumbuhkan insan yang sadar keselamatan lalu lintas, sehingga angka kecelakaan lalu lintas di usia produktif bisa ditekan,” ujar Ricky.

Edukasi Sekaligus Bermain

Acara seminar jadi lebih hidup dengan simulasi berkendara. Usai mendapat materi, siswa-siswi peserta seminar mengikuti ajang simulasi berkendara di lapangan.

Mereka langsung berhadapan dengan medan berkendara yakni sepeda dan rambu lalu lintas.

Para petugas Dinas Perhubungan memberi pengarahan dan edukasi terkait rambu-rambu tersebut, sekaligus bermain dengan anak-anak.

Peserta, baik itu siswa maupun guru pendamping menyambut positif seminar ini.

Elis, guru pendamping dari SD El Fitra menyebut acara ini memberi dampak positif, khususnya bagi siswa didiknya. Ia mengapresiasi acara ini.

“Ini edukasi yang baik buat siswa, bagaimana mengajarkan mereka cara berkendara dan menyebrang jalan,” ucap Elis.

Selain guru, para siswa juga nampak antusias mengikuti acara ini. Husein, siswa kelas 2 SD Assalam misalnya. Ia mengaku senang karena bisa belajar sambil bermain.

“Mau main sepeda,” ucapnya di sela-sela kegiatan.

Begitupula dengan Isma, siswa kelas 2 SD Assalam. Ia mengaku dapat banyak pembelajaran seputar rambu lalu lintas.

“Kalau menyebrang jalan harus hati-hati. Kalau ada lampu merah artinya berhenti, lampu kuning artinya hati-hati, lampu hijau artinya jalan,” katanya.***

Artikel ini telah dibaca 63 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Membersamai di 33 Tahun JNE, Kekuatan Perempuan Membagi Waktu pada Inovasi Lebih Pagi

31 Juli 2024 - 05:48 WIB

33 Tahun Hadir Menjadi Mitra, Pengiriman Perorangan Maupun Pelaku UMKM Jelas JNE Lebih Unggul

30 Juli 2024 - 18:47 WIB

Herman Suryatman, Kebermanfaatan Keterbukaan Informasi untuk Kesejahteraan Rakyat Jawa Barat

11 Juli 2024 - 10:13 WIB

Pebulutangkis Spidernoy Ingin Membangun Masjid

23 Juni 2024 - 12:49 WIB

Prof Dr Suwatno, Sosok Guru Besar yang Tiga Dekade Berkhidmat Menjadi Pengurus RT

18 Juni 2024 - 08:28 WIB

“Seren Taun”, Bentuk Syukur dan Simbol Harmoni Warga Cigugur Kuningan

15 Juni 2024 - 09:55 WIB

Trending di Feature