Kemenag Jabar Dorong Prestasi Matematika, Piala Gubernur Diserahkan di Ajang Mathematics Competition 4

KOTA BANDUNG (TUGUBANDUNG.ID) -Final Mathematics Competition ke-4 tingkat Jawa Barat yang digelar di MTsN 2 Kota Bandung berlangsung meriah. Ajang bergengsi ini mempertemukan para juara dari 27 kota/kabupaten di Jawa Barat.

Kepala Bidang Pendidikan Kanwil Kemenag Jawa Barat, Drs. H. Usep Saepudin Muhtar, M.Pd, menyerahkan Piala Gubernur dan Kepala Kanwil Kemenag Jabar kepada para pemenang kategori MTs/SMP. Juara 1 berhasil diraih Violeta Kemuning Umam dari MTs Husnul Khotimah Kuningan, disusul Raisyanandra Azzam Alsyaraway dari MTsN 1 Kota Bekasi sebagai juara 2, serta Vera Aprilia dari MTsN 6 Cianjur sebagai juara 3.

Untuk kategori MI/SD, piala diserahkan oleh Ketua Peningkatan Kualitas dan Kapasitas Tenaga Kependidikan Kanwil Kemenag Jawa Barat, H. Ade Ruhiyat, S.Sos., MM. Juara 1 diraih Muhammad Ahsan dari MIN 2 Kota Tasikmalaya, juara 2 oleh Izzatunnisa Zahrani Rahayu dari MIN 13 Ciamis, dan juara 3 oleh Ighna Muhammad Nadhif dari MI Nagarakassih 2 Kota Tasikmalaya.

Dalam sambutannya, Usep Saepudin Muhtar menegaskan pentingnya peran matematika sebagai Queen of Science.

“Matematika adalah ratu ilmu pengetahuan karena mampu membuka jalan bagi berbagai penemuan di bidang sains. Melalui kegiatan ini, kami berharap kemampuan anak-anak terus meningkat sehingga mampu bersaing di level nasional bahkan internasional,” ujarnya.

Ketua pelaksana, Andri Setiawan, M.Pd, menyampaikan bahwa kompetisi tahun ini diikuti oleh 957 siswa dari 27 kota/kabupaten se-Jawa Barat.

Lomba dimulai dari babak penyisihan tingkat kabupaten/kota, kemudian berlanjut ke babak final yang mempertemukan para juara 1, 2, dan 3 dari tiap daerah.

Andri menambahkan, ajang ini juga menjadi sarana penting bagi siswa dalam mempersiapkan diri menghadapi Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) Kementerian Agama maupun Olimpiade Sains Nasional (OSN) dari Kemendikdasmen.

Selain piala utama, para peserta terbaik juga mendapatkan penghargaan: 10% peringkat teratas memperoleh medali emas, 15% berikutnya perak, dan 25% selanjutnya medali perunggu.

“Tahun depan, kami berharap jumlah peserta semakin banyak,” pungkas Andri.***

 

Komentar