KOTA BANDUNG (TUGUBANDUNG.ID) – Perumda Tirta Wening (PDAM) Kota Bandung, berupaya mengoptimalkan pasokan air bersih bagi pelanggan yang terganggu pasokan airnya dengan menggunakan armada tangki. Menurut Dirut Perumda Tirta Wening Kota Bandung Sonny Salimi, berkurangnya distribusi air bersih ke pelanggan, diakibatkan pasokan air baku dari Situ Cipanunjang dan Situ Cileunca Pangalengan Kabupaten Bandung, jauh menyusut.
“Dari kedua situ ini, biasanya kita mengolah pasokan sebanyak 1.500 liter per detik, namun saat ini hanya 500 liter saja. Jadi kita kehilangan sekitar seribu liter per detik. Seribu liter itu setara dengan seratus ribu pelanggan,” kata Sonny, ketika mengunjungi Situ Cipanunjang, Jumat siang (25/8/2023).
Oleh karena itu, kepada pelanggan dimohon pengertiannya, karena kondisi alam seperti itu di luar kemampuan Perumda Tirta Wening untuk mengatasinya.
“Ya coba saja dilihat, ketinggian air di situ ini normalnya 22 meter, sekarang 16 meter, berarti berkurang 6 meter. Inilah yang menyebabkan pasokan air baku kita berkurang,” jelasnya.
Menurutnya, berkurangnya ketinggian air tersebut karena kemarau. Sumber air baku tersebut, Perumda Tirta Wening hanya nemanfaatkan buangan sisa penggunaan pemutaran turbin milik PLN. Perumda Tirta Wening tidak bisa memanfaatkan seluruh debit air yang ada di Situ.
“Kita kan hanya memanfaatkan sisa penggunaan turbin, jadi kita tidak bisa mengaturnya sendiri. Saya berharap ada kebijakan skala prioritas dari pemangku kewenangan, terutama jika musim kemarau, saya berharap, air baku digunakan untuk sumber air bersih,” harap Sonny.
Sonny menjelaskan, pelanggan yang terganggu pasokam air bersihnya dari Perumda Tirta Wening, bisa mengajukan permohonan pasokan dengan menggunakan mobil atau armada tangki milik Perumda Tirta Wening.
“Kita siapkan armadanya, namun pengajuannya tidak bisa individu, harus berkelompok, misalnya 10 sampai 20 pelanggan,” katanya.
Adapun wilayah yang terganggu pasokannya menurut Sonny, terutama yang jauh dari pusat pengolahan air Perumda Tirta Wening di Jl. Badak Singa Kota Bandung. Wilayah tersebut ada di daerah Selatan, seperti Cibaduyut, Antapani dan Margahayu. (Pun) ***
Komentar