Mengenal Lebih Dekat Negara Maroko yang Mengorbit Lewat Piala Dunia 2022

TIMNAS Maroko dalam perhelatan akbar Piala Dunia 2022 di Qatar memberi kejutan luar biasa. Maroko berhasil mencapai semifinal melawan Timnas Prancis pada Kamis nanti (15/12/2022). Rakyat Maroko baik yang menonton langsung jalannya Piala Dunia di Qatar maupun yang tinggal di rumah, atau bahkan yang sedang mengembara di seluruh jagat, meluapkan kegembiraan dan suka citanya.

Tanda-tanda keperkasaan Maroko semakin terlihat saat memasuki babak 16 besar. Timnas negara dari benua Afrika itu mampu menghentikan langkah Belgia, Spanyol, dan Portugal. Sang “mahabintang” Portugal, Ronaldo, pun dibuat menangis. Publik sepakbola dunia dibuat terkagum-kagum.

Miliaran warga bumi pun kini sangat menantikan pertempuran strategi, taktik, dan ketahanan fisik antara Maroko dan Prancis nanti. Lazim terjadi bahwa semakin mendekati semifinal dan final, tenaga para pemain semakin terkuras, apalagi bila ada yang mengalami cendera fisik. Namun pelatih Maroko, Walid Regragui, memilih tidak gentar.

“Sebab, Maroko sudah kadung melaju jauh dan tak ingin cuma mentok di semifinal. Yang terpenting untuk generasi berikutnya adalah kami membuktikan bahwa tim Afrika bisa melaju ke semifinal Piala Dunia. Atau bahkan final, kenapa tidak,” ujar Regragui seperti dikutip ESPN.

Regragui mengatakan, “Dalam sesi jumpa pers 3-4 pertandingan lalu, saya ditanya apakah kami bisa juara Piala Dunia. Saya bilang kenapa tidak. Kami bisa bermimpi kok. Kenapa kami tidak boleh bermimpi? Tanpa mimpi, Anda tidak bisa ke mana-mana. Mimpi itu gratis kok.” (sport.detik.com, Minggu, 11/12/2022)

Tapi mimpi Regragui itu bukannya tanpa dasar. Mengapa? Karena tim berjuluk Singa Atlas itu termasuk langganan Piala Dunia dengan tampil sebanyak enam kali. Maroko pertama kali lolos di kompetisi sepakbola internasional pada Piala Dunia 1970 di Meksiko. Namun saat itu mereka hanya bermain di babak penyisihan.

Capaian terbaik Maroko adalah saat mereka lolos ke babak 16 besar pada edisi Piala Dunia 1986 yang juga digelar di Meksiko. Mereka sempat absen pada Piala Dunia 1990. Maroko kembali bermain di Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat dan Piala Dunia 1998 di Prancis. Namun di dua edisi tersebut semuanya berakhir di babak penyisihan.

Setelah itu, mereka kembali absen di Piala Dunia dengan jangka waktu yang cukup lama, 20 tahun. Mereka akhirnya kembali pada Piala Dunia 2018. Pada Piala Dunia 2022 ini, Maroko tentu ingin meraih prestasi jauh lebih baik dari edisi Piala Dunia sebelumnya.

Bekal doa sebagai negara Muslim

Maroko adalah sebuah negara kerajaan yang terletak di benua Afrika bagian utara. Negara yang secara astronomis berada di antara 27-36 derajat LU dan 1-14 BB ini berbatasan darat dengan Aljazair di sebelah timur dan selatannya. Sedangkan di sebelah barat dayanya berbatasan dengan Sahara Barat.

Sebelah utara Maroko adalah selat Gibraltar yang memisahkannya dengan Spanyol dan daratan Eropa, sedangkan di sebelah baratnya adakah Samudera Atlantik. Negara yang memiliki nama lengkap Kerajaan Maroko ini mengakui wilayah Sahara Barat sebagai salah satu provinsinya sejak tahun 1975. Namun sebagian besar negara di dunia internasional tidak mengakui klaim Maroko tersebut.

Dalam sejarahnya, Spanyol mulai menduduki Maroko utara pada tahun 1860 hingga sepenuhnya menjadi negara protektorat Spanyol dari tahun 1912. Perjuangan kemerdekaan Maroko berhasil pada 12 Maret 1956, Raja Mohammed V yaitu kakek raja saat ini naik tahta sebagai raja pertama setelah kemerdekaan dari Spanyol ini. Ibu kota Kerajaan Maroko adalah Kota Rabat.

Pada 2011, Maroko mulai mengadopsi sistem pemerintahan Monarki Konstitusional Parlementer dan menyelenggarakan pemilihan umum langsung pada 2015. Kepala Negara Maroko adalah Raja yang saat ini dijabat oleh Raja Mohammed VI (sejak 30 Juli 1999), sedangkan kepala pemerintahnya adalah Perdana Menteri yang saat ini dijabat oleh Saad-Eddine al-Othmani (sejak 17 Maret 2017). Perdana Menteri Maroko diangkat oleh Raja yang pada dasarnya adalah pemimpin partai terbesar yang menang pada pemilihan umum legislatif. (ilmupengetahuanumum.com)

Luas wilayah Maroko adalah 446.550 km2 dengan jumlah penduduk sekitar 36 juta pada 2020 lalu. Mayoritas penduduknya (99 persen) adalah Arab-Berber yang beragama Islam (Sunni). Berbeda dengan negara-negara tetangganya yang berbeda di benua Eropa, Maroko merupakan negara yang kebudayaannya adalah campuran antara bangsa Eropa, bangsa Arab, dan bangsa Berber. Bahasa resmi negara Maroko adalah Bahasa Arab dan Amazigh. Namun di wilayah perkotaan banyak warganya yang menggunakan bahasa Prancis. Selain Rabat, kota utama lainnya adalah Casablanka, Marrakesh, Tangier, Tetouin, dan Sale.

Maroko memiliki bendera berwarna merah dengan bintang lima sudut berwarna hijau di bagian tengah. Sementara lambang negara yakni bintang hijau dengan lima sudut serta latar belakang merah pegunungan Atlas dan matahari terbit yang diapit dua singa. Terdapat tulisan bahasa Arab yang dalam bahasa Inggris berarti “If you glorify God, He will glorify you”. Artinya, “Jika Anda memuliakan Tuhan, Dia akan memuliakan Anda”.

Sangat mungkin, dengan mayoritas penduduknya beragama Islam (Sunni), rakyat Maroko –termasuk pelatih Timnas Maroko—senantiasa berdoa dan bersikap sangat optimistik saat menghadapi pertandingan semifinal nanti.

Eksportir terbesar sarden

Maroko dikenal sebagai pengekspor terbesar ikan sarden kalengan di seluruh dunia. Menurut laporan Marocco World News, negara ini mengkspor 90 persen ikan sardennya ke 100 negara. (cnnindonesia.com, Sabtu, 10/12/2022)

Pada 2021, Kementerian Perikanan Maroko menyatakan bahwa ikan sarden kaleng mereka mewakili 53 persen dari total ekspor makanan laut di seluruh dunia.

Maroko juga merupakan produsen fosfat terbesar ketiga dunia setelah Amerika Serikat dan China. Maroko memiliki lebih dai 70 persen cadangan global dan merupakan eksportir mineral yang digunakan di bidang pertanian dan industri. Fosfat merupakan mineral yang digunakan di bidang pertanian dan industri bahan kimia.

Maroko memiliki kondisi daratan yang subur di bagian utara. Di bagian barat terdapat pegunungan Atlas. Sedangkan kondisi daratan di bagian selatan gersang, terdiri atas padang bebatuan dan berpasir.

Adapun iklim di Maroko bervariasi di setiap daerah. Di utara seperti Tangier dan Rabat umumnya lebih sejuk dan lebih lembab sepanjang tahun berada di kisaran suhu 15 – 35 derajat C. Sedangkan di wilayah selatan seperti Marakesh lebih panas pada musim panas dan dingin pada musim dingin.

Kisaran suhu wilayah bagian selatan pada bulan Mei-September antara 25-50 derajat C dan November-Februari berkisar antara 10-18 derajat C.

Maroko memiliki letak geografis yang strategis dan menjadi perlintasan antara Eropa, Afrika, dan Timur Tengah sehingga terdapat percampuran kebudayaan yang sangat kaya.

Terdapat berbagai peninggalan sejarah dan budaya di Maroko yang sudah diakui sebagai warisan budaya UNESCO. Mulai dari situs arkeologi peninggalan Romawi, kota-kota tua yang dibangun sejak abad pertengahan, hingga ibu kota Rabat.

Maroko sangat aktif memelihara berbagai situs peninggalan sejarah dan budayanya serta menjadikan tempat-tempat tersebut untuk menarik kunjungan wisatawan asing. Pada tahun 2013 tercatat Maroko dikunjungi oleh lebih kurang 10 juta wisatawan asing. (Widodo A, Dewan Redaksi TuguBandung.id)***

Komentar