TIM Oracle Red Bull Racing-Honda menjadi juara dunia Konstruktor GP F1/2022 untuk pertama kali sejak 2013 setelah andalan utamanya juara dunia F1/2022 pembalap asal Belanda Max Verstappen menjadi pemenang seri XIX GP F1 Amerika Serikat di sirkuit COTA (Circuit Of The America), Austin-Texas, Senin (24/10/2022) WIB. Bagi tim Red Bull Racing ini adalah sukses menjadi juara dunia Konstruktor untuk kelima kalinya sejak tim ini didirikan 2005, bermarkas di Milton Keynes, Inggris.
Juara dunia Konstruktor kelima kali yang diraih tim Oracle Red Bull Racing di GP AS ini pada saat selebrasi dirayakan amat emosional bagi seluruh kru tim Oracle Red Bull Racing karena dicapai hanya dua hari setelah Dietrich Mateschitz pendiri tim Red Bull Racing meninggal dunia.
Pada lomba GP F1 AS 2022, Verstappen yang start dari grid kedua langsung melesat memimpin terdepan namun pada pit stop pergantian ban yang lama menyebabkan posisinya melorot ke urutan ketiga. Namun kecepatan yang mampu dipacu pembalap Belanda ini akhirnya bisa menyusul dan melewati Charles Leclerc (Scuderia Ferrari/Monako) dan berikutnya juara dunia 7 kali Lewis Hamilton (Mecedes GP Petronas/Inggris) sehingga Verstappen (Red Bull Racing Honda) berhasil menjadi pemenang GP F1 AS untuk kedua kalinya dan kemenangan yang ke-13 pada seri GP 2022.
Posisi kedua ditempati Hamilton (Mercedes GP Petronas) dan ketiga Leclerc (Scuderia Ferrari), kemudian diikuti Sergio Perez (Red Bull Racing Honda/Meksiko) di urutan keempat dan George Russell (Mercedes GP Petronas/Inggris) di posisi kelima.
“Sukses menjadi juara dunia Konstruktor untuk kelima kalinya ini kami dedikasikan pada mendiang pendiri Red Bull Racing, Dietrich Mateschitz yang wafat akhir pekan lalu,” ujar Chris Horner direktur tim Red Bull Racing.
“Berkad tekad dan dedikasi Dietrich Mateschitz untuk mendirikan tim balap Formula 1 tahun 2005 dan kegemarannya yang mendalam di dunia balap menjadikan tim Red Bull Racing mengalami kemajuan dari tahun ke tahun dengan secara pasti dengan berbagai pabrikan mobil yang mensuplai mesin balap F1 diawali dengan mesin Ford Cosworth, kemudian Ferrari, Renault dan kini Honda,” jelas Horner yang sudah menjadi direktur tim Red Bull Racing sejak didirikan 2005.
“Beliau pasti amat bangga dengan hasil yang dicapai pada dua tahun terakhir, dua kali menjadi juara dunia F1 kategori pembalap oleh Max Verstappen (2021, 2022) dan juara dunia Konstruktor F1 (2022),” ungkap Horner. (Bambang Kunthady)***
Komentar