TUGUBANDUNG.ID – Pelayanan kepada masyarakat hanya akan berjalan dengan baik ketika kebersamaan menjadi bagian integral dari keberadaan sebuah tim atau Lembaga. Oleh karena itu, membangun rasa kebersamaan dan saling percaya antara setiap personel TNI dan Polri menjadi kunci dari membangun kualitas tim yang baik dan siap memberikan pelayanan terbaik kepada publik.
Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana mengungkapkan hal itu saat menyampaikan Sharing Komunikasi dan Motivasi dengan tajuk “Meningkatkan Sinergitas TNI-Polri di Sulawesi Selatan untuk Memberikan Pelayanan Terbaik kepada Masyarakat” di jajaran TNI-Polri yang bertugas di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).
Secara keseluruhan, doktor Komunikasi dari Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran itu menyampaikan Sharing Komunikasi dan Motivasi lebih dari 30 sesi kepada ribuan personel TNI dan Polri di jajaran Kodam XIV/Hasanuddin dan Polda Sulsel.
Setiap sesi dari sharing komunikasi dan motivasi ini merupakan program dari Kapolda Sulsel Irjen Pol Nana Sudjana dan Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad. Kedua petinggi kepolisan dan TNI di Sulsel ini ingin mendorong seluruh personelnya untuk meningatkan keterampilan berkomunikasi. Hal ini menjadi bagian integral dari peningkatkan pelayanan kedua institusi tersebut kepada masyarakat.
Pelaksanaannya dimulai Rabu pagi (16/3/2022). Dalam seminggu rata-rata pelaksanaan Sharing Komunikasi dan Motivasinya sekitar 10 sesi. Dr Aqua keliling Sulsel hingga wilayah paling ujung yakni Luwu Timur.
Dua jenderal bintang dua yang merupakan teman seangkatan yakni Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad dan Kapolda Sulsel Irjen Pol Nana Sudjana yang memberikan amanah kepada Dr Aqua untuk melaksanakan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada jajarannya. Keduanya yang merupakan teman akrab Dr Aqua, sepakat bahwa kemampuan komunikasi seluruh jajarannya perlu ditingkatkan. Selain itu juga membutuhkan motivasi agar selalu semangat melaksanakan semua tugas mulia melayani masyarakat.
Andi dan Nana telah menyampakan undangan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada Dr Aqua sekitar 1,5 bulan lalu. Itu disampaikan saat mereka ketemu di Lapangan Tenis Hasanuddin Makassar. Jadwalnya yang sangat padat membuat motivator ulung itu baru bisa memenuhinya pada Minggu ketiga Maret 2022.
Di sisi lain, Dr Aqua mengatakan sikap bersyukur harus menjadi pondasi dalam kehidupan siapapun dan dalam profesi apapun. Ketika seseorang senantiasa bersyukur dalam kehidupannya, maka ia ibarat terus memberi pupuk penyubur tanaman kebaikan. Dari pupuk rasa syukur itu selanjutnya akan melahirkan kebaikan demi kebaikan lain dalam kehidupannya.
Menurut Dr Aqua, kunci hidup bahagia adalah menjalani kehidupan termasuk melaksanakan aktivitas mulia sebagai anggota TNI dan Polri, menikmatinya, selalu mengedepankan rasa syukur, dan menerima apapun dengan ikhlas. “Kebahagiaan tidaklah identik menjadi milik mereka yang memiliki segalanya. Itu hanya akan menghampiri mereka yang bersyukur atas apapun situasi dan kondisi yang dialaminya. Oleh karena itu, hidup bahagia itu rumusnya syukur dan bekerja ikhlas,” kata pria dengan jejaring pertemanan sangat luas tersebut.
Harus Bersyukur
Dr Aqua yang sejak belasan tahun lalu aktif melaksanakan Sharing Komunikasi dan Motivasi di jajaran TNI dan Polri kemudian menguraikan satu-persatu hal-hal yang perlu disyukuri seluruh anggota TNI dan Polri bersama keluarganya. Hal itu disampaikan agar mereka makin bersyukut dan secara optimal meningkatkan kinerjanya.
Rasa syukur yang pertama, memiliki kesehatan yang prima. Nilainya mahal sekali, terutama selama pandemi Covid-19. Tidak dapat digantikan oleh uang berapapun. “Selain bersyukur selalulah berusaha agar tetap sehat. Sehingga dapat melaksanakan semua aktivitas dengan lancar,” ujar Dr Aqua yang hobi silaturahim.
Rasa syukur yang kedua, lahan ibadahnya luas sekali dan selama 24 jam. Terutama selama pandemi Covid-19 di mana banyak masyarakat yang membutuhkan bantuan TNI dan Polri. Tidak hanya itu, lanjut Dr Aqua, para anggota TNI dan Polri aktif mengingatkan masyarakat untuk taat melaksanakan protokol kesehatan. Juga agar mau melakukan vaksinasi termasuk booster.
Begitu luasnya lahan ibadah dan durasi waktu melayani masyarakat sehingga Dr Aqua menegaskan para anggota TNI dan Polri adalah ahli surga. Banyak kesempatan melayani rakyat yang berasal dari berbagai lapisan dan latar belakang. “Para anggota TNI dan Polri bakal masuk surga jika ikhlas melaksanakan semua aktivitasnya. Potensinya besar sekali untuk mewujudkan itu sehingga kesempatannya jangan disia-siakan,” tutur Dr Aqua.
Rasa syukur ketiga, tidak mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK). Selama pandemi banyak sekali karyawan yang kehilangan pekerjaan karena perusahaan tempatnya bekerja bangkrut dan tutup. Anggota TNI dan Polri, ungkap Dr Aqua tidak ada yang mengalami itu. Mereka tetap bekerja seperti biasa dan menerima gaji.
Rasa syukur keempat, bekerja di daerah Sulsel. Wilayahnya menyenangkan, nyaman, aman, dan kondusif. Kondisinya berbeda dengan provinsi lainnya seperti Papua yang sampai sekarang masih bergejolak. Dengan kondisi itu menurur Dr Aqua, seluruh anggota TNI dan Polri dapat bekerja dan beribadah dengan tenang. Tidak perlu was-was mengalami hal-hal yang tidak diinginkan.
Rasa syukur kelima, bekerja di institusi yang kredibal di dunia. Semua negara ada tentara dan polisi. Para anggotanya sangat dihormati termasuk oleh masyarakat. “Jadi kalau berkunjung ke negara mana saja, jika ketemu masyarakat dari mancanegara, saat kenalan, mereka pasti hormat dan menghargai. Karena di semua negara ada tentara dan polisi. Keberadaannya sangat dihormati,” kata Dr Aqua.
Kemudian, mantan wartawan di banyak media nasional itu menjelaskan bahwa komunikasi menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan dalam upaya memberikan pelayanan kepada masyarakat di manapun dan kapanpun. “Untuk membangun komunikasi efektif seseorang harus memiliki karakter kokoh yang dibangun dari integritas pribadi yang kuat,” tegas Dr Aqua.
Staf Ahli Ketua Umum KONI Pusat Bidang Komunikasi Publik ini menyarankan personel TNI dan Polri harus dapat membangun komunikasi efektif. “Pertama, kita harus menyesuaikan diri dengan karakter orang yang diajak berkomunikasi. Kemudian menggunakan pola komunikasi dua arah, aktif dan cerdas. Selanjutnya, selalu menghargai lawan bicara,” kata Dr Aqua.
Dr Aqua Dwipayana melanjutkan membangun komunikasi efektif juga dapat dilakukan dengan menggunakan bahasa yang baik dan selalu mengedepankan sopan santun. “Selain itu, kita juga harus dapat mempelajari konsep bahasa nonverbal sehingga dalam setiap proses komunikasi kita dapat menyampaikan dan menerima pesan komunikasi secara efektif,” ujar pria yang suka membaca ini.
Pria santun dan murah senyum itu mengungkapkan untuk bisa menggapai keberhasilan dalam kehidupan, seseorang tidak hanya dapat mengandalkan pada kecerdasan berpikir. “Keberhasilan dan kebahagiaan dalam hidup hanya bisa diperoleh lewat kecerdasan komunikasi dan kecerdasan hati. Oleh karena itu, setiap kalangan termasuk anggota TNI dan Polri dituntut mengasah kemampuan komunikasi secara komprehensif tanpa harus belajar secara formal,” pungkas Dr Aqua. ***
Komentar