CIREBON (TUGUBANDUNG.ID) Jawa Barat selalu mendapat jatah terbanyak dalam Program Perumahan Rakyat Bersubsidi. Sekda Jabar Herman Suryatman menegaskan hal itu di Kabupaten Cirebon, Kamis (30/10/2025), dalam acara Sosialisasi Program Perumahan Rakyat bersama Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) RI.
“Ada 3 hal yang disosialisasikan yaitu program FLPP, BSPS dan Kredit Perumahan Rakyat. Untuk tahun 2025 ini Pemerintah pusat menyediakan 45.000 rumah secara nasional, Jawa Barat mendapat jatah 6.000,” ujarnya.
Herman menegaskan tahun 2026, ada informasi, Pemerintah Pusat menargetkan 400 ribu rumah dalam program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya atau BSPS, dan Jabar mengajukan 80% dari itu.
“Kalau disetujui, berarti kita akan mendapat jatah 80 ribu rumah. Bukan lumayan lagi, kan kita penduduknya terbanyak ya, 50 koma 4 juta. Dengan program ini setidaknya rakyat bisa memperbaiki bahkan memiliki rumah. Ini luar biasa, berarti rakyat sejahtera khusunya bidang perumahan, di tengah pengetatan anggaran. Dan itu akan kita distribusikan ke 27 kabupaten/kota,” harapnya.
Sementara Menteri PKP Maruarar Sirait menjelaskan pemerintah pusat akan terus berupaya meningkatkan quota ketiga program perumahan tersebut yaitu Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) Bantuan Stimulam Perumahan Swadaya (BSPS) dan Kredit Program Perumahan. (Pun)***

 
																				





Komentar