SETELAH menyelesaikan Reli Dakar 2024 etape VI Marathon di salah satu wilayah gurun pasir Saudi Arabia yang amat luas dikenal dengan nama Empty Quarter, luasnya mencapai 650.000 km2, melebihi luas negara Prancis.
Etape ini amat menguras energi selama dua hari di wilayah Shubaytah (11-12/1/2024) melintasi gurun pasir dan bukit-bukit pasir (dunes) menempuh jarak sekitar 800 km. Usai menjalani tahapan VI semua peserta dan panitia mendapat istirahat sehari yang amat dinantikan diterbangkan dengan pesawat ke Riyadh, 900 km dari Shubaytah.
Pada etape VI ini dari Shubaytah peserta semua kategori (Mobil, Motor, Truk dan Quad) setelah sehari menyelesaikan etape VI a harus menginap dengan menggunakan tenda yang terbagi di delapan lokasi finis berbeda, tanpa ada bantuan teknis dari tim, tidak boleh memakai HP, semuanya harus dilakukan peserta masing-masing. Start etape VI b hari berikutnya juga dari delapan lokasi itu menuju finis di lokasi sama Shubaytah.
Di kategori motor, pereli Prancis Adrien van Beveren (Monster Energy Honda) tampil prima mencapai finis terdepan, posisi kedua Toby Price (Red Bull KTM/Australia) + 4 menit 13 detik dan ketiga juara Reli Dakar 2020 Ricky Brabec (Monster Energy Honda/AS) + 5 menit 2 detik, sekaligus melambungkan posisi Brabec memuncaki klasemen menggeser Ross Branch (Hero Motorsport) yang finis kelima+ 9 menit 40 detik.
Di klasemen umum setelah etape VI, Ricky Brabec (Monster Energy Honda) memimpin teratas dengan total waktu 15 jam 44 menit 39 detik, sedangkan Ross Branch (Hero Motorsport) turun ke urutan kedua + 51 detik, ketiga Adrien Van Beveren (Monster Energy Honda) + 9 menit 21 detik.
Kategori Mobil
Juara dunia 9 kali Reli WRC (world rally championship) Sebastien Loeb (Prodrive/Prancis) tampil impresif pada Reli Dakar etape VI Marathon selama dua hari, menjadi pemenang dan sekaligus posisinya naik ke rangking ketiga klasemen. Pada etape VI yang berlangsung dua hari menempuh SS 572 km, Loeb finis terdepan unggul 2 menit 1 detik atas Carlos Sainz (Audi/Spanyol), sedangkan Mattias Ekstrom (Audi) finis ketiga tertinggal 10 menit.
Sementara juara bertahan Reli Dakar, Nasse Al-Attiyah (Prodrive/Qatar) yang juga ekan setimnya Loeb mengalami nasib sial kerusakan pada bagian sistem kemudinya yang patah akibat saat melaju cepat mobil Prodrive Hunter nya terperosk ke lubang. Perbaikan yang memakan waktu 3 jam lebih oleh Al-Attiyah dan rekan co pilot-nya Mathieu Baumel, menyebabkan peluangnya sirna untuk menjadi juara Reli Dakar 3 kali beruntun. Al-Attiyah juara 5 kali Reli Dakar kini hanya konsentrasi untuk memenangi etape. Sedangkan pimpinan klasemen hingga etape V, Yazeed Al-Rajhi (Toyota Hilux Overdrive/Saudi Arabia) juga mengalami nahas kerusakan suspensi sehingga tertinggal jauh dan posisinya di klasemen pun kini berada di luar 10 besar, dengan demikian pimpinan klasemen kini dipegang Carlos Sainz (Audi).
“Peluang mempertahankan gelar juara Dakar sudah tertutup akibat kerusakan sistem kemudi yang patah, tertinggal lebih dari 3 jam di klasemen sudah terlalu jauh dan kini saya akan konsentrasi untuk merebut etape serta mendukung rekan setim Sebastien Loeb untuk perebutan gelar juara,” ujar Al-Attiyah.
Klasemen Mobil setelah etape VI:
- Carlos Sainz (Audi) 24 jam 49 menit 32 detik
- Mattias Ekstrom (Audi) + 20 menit 21 detik
- Sebastien Loeb (Prodrive Hunter) +29 menit 31 detik
Setelah peserta mendapat istirahat sehari, Sabtu(13/1/2024) di Riyadh, Reli Dakar 2024 dilanjutkan Minggu (14/1/2024) Riyadh – Alduwadimi 873 km. (Bambang Kunthady)***